18 Tahun Starbucks di Indonesia, Kian Membumi dengan Cerita Daerah

marketeers article

Starbucks menandakan 18 tahun kehadirannya di Indonesia. Dalam jangka waktu tersebut, Starbucks berhasil meluaskan bisnisnya dengan membangun 450 gerai di seluruh Indonesia. Perusahaan ini juga berhasil menyerap lebih dati 4.800 tenaga kerja yang sebagian besar adalah masyarakat lokal di sekitar gerainya.

“Starbucks pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2002. Hingga kini, kami sudah ada di 32 kota di seluruh Indonesia,” kata Anthony Cottan, Presiden Direktur PT Sari Coffee Indonesia, pemegang lisensi Starbucks di Indonesia.

Koleksi Merchandise Edisi Ulang Tahun Starbucks Indonesia (Sumber: Stabucks)

Dalam perayaan kali ini, Starbucks menjadikan budaya Indonesia sebagai nilai yang diangkat. Anthony mengatakan, kesuksesan Starbucks di Indonesia juga hadir dari kegandrungan masyarakat Indonesia terhadap kopi. Mengusung tema Folklore City Collection, Starbucks menghadirkan 12 desain merchandise yang terinspirasi dari karakter cerita rakyat sesuai dengan daerah yang diusung.

Ke-12 desain tersebut adalah Indonesia yang diwakilkan dengan cerita Kweiya yang merupakan cerita rakyat asal-usul Burung Cendrawasih, Bali dengan cerita Garuda Wisnu Kencana, Bandung dengan kisah Tangkuban Perahu, dan Jakarta lewat kisah Si Pitung. Daerah-daerah lain yang juga diangkat cerita rakyatnya sebagai desain merchandise Starbucks adalah Lombok, Makassar, Medan, Palembang, Pekanbaru, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta. Starbucks menggandeng ilustrator muda Hezky Kurniawan sebagai desainer koleksi merchandise perayaan ulang tahunnya.

“12 desain Folklore City Collection kami hadirkan dalam bentuk tumbler dan Starbucks Card. Pada perayaan kali ini, kami juga menghadirkan buku koleksi Starbucks Card agar pelanggan bisa membangun memorinya selama berlangganan Starbucks,” jelas Anthony.

Tidak hanya menghadirkan merchandise, Starbucks juga meramaikan perayaan ulang tahunnya lewat pembagian produk minuman kepada petugas keamanan dan tenaga medis yang berperan besar dalam penanggulangan pandemi COVID-19. Pembagian produk ini secara rutin dilakukan sejak Bulan April hingga sekarang.

Seperti perayaan-perayaan sebelumnya, Starbucks menawarkan berbagai promo. Melalui kampanye digital bertajuk #18TahunBarengSbuxID, ritel ini mendorong pelanggan agar menikmat produknya di rumah.

“Selama penerapan pembatasan sosial, Starbucks hanya melayani pemesanaan to-go dan delivery. Seperti penyediaan produk minuman literan. Di periode perayaan ini, kami menambah layanan dengan menghadirkan promo agar yang loyal tidak hanya pelanggan, tapi kami sebagai brand,” tutup Anthony.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related