Warren Buffett, salah satu orang terkaya di dunia, dikenal karena gaya hidup hematnya meski memiliki kekayaan lebih dari US$ 140 miliar.
Filosofi keuangannya yang sederhana sering kali menjadi inspirasi, khususnya bagi kelas menengah yang ingin mencapai stabilitas finansial. Menurut Buffett, ada lima barang yang sebaiknya dihindari oleh kelas menengah agar keuangan tetap sehat. Dilansir dari New Trader U, berikut daftarnya:
BACA JUGA: 6 Cara Terapkan Gaya Hidup YONO ala Orang Korea, Tertarik Coba?
Mobil Baru
Buffett menyebut mobil baru sebagai “jebakan aset yang menyusut.” Mobil baru akan kehilangan sekitar 20% nilainya dalam tahun pertama, bahkan mencapai 60% setelah lima tahun.
Ini berarti, mobil seharga Rp450 juta hanya akan bernilai sekitar Rp180 juta setelah lima tahun. Itulah sebabnya, Buffett menyarankan untuk tidak membeli mobil baru karena nilainya cepat menyusut.
Ia sendiri kedapatan pernah menggunakan Cadillac DTS 2006 selama hampir satu dekade, bahkan memilih membeli mobil bekas dengan kerusakan ringan agar lebih hemat.
Langganan yang Tak Perlu
Langganan yang jarang digunakan, seperti layanan streaming atau keanggotaan gym, sering menjadi penguras uang tanpa disadari. Buffett pun menganjurkan untuk mengevaluasi secara rutin pengeluaran ini dan menghentikan langganan yang tidak memberikan manfaat signifikan.
Menurutnya, uang yang dihabiskan untuk langganan yang tidak terpakai lebih baik dialokasikan untuk tabungan atau investasi.
BACA JUGA: Ingin Lebih Banyak Menabung pada Tahun 2025? Coba 6 Tantangan Ini
Rumah yang Terlalu Besar
Bagi Buffett, membeli rumah besar bukanlah prioritas. Meskipun penting memiliki rumah sendiri, terus meningkatkan ukuran rumah hanya akan menambah beban, seperti cicilan, pajak, hingga biaya perawatan.
Buffett sendiri telah tinggal di rumah sederhana yang dibelinya pada tahun 1958 seharga Rp 500 juta dengan kurs saat ini.
Barang Murah Berkualitas Rendah
Buffett percaya bahwa membeli barang murah justru dapat menjadi pengeluaran besar dalam jangka panjang. Ia pun lebih memilih membeli barang berkualitas tinggi dengan harga sedikit lebih mahal daripada barang murah yang cepat rusak.
Dengan begitu, pengeluaran untuk penggantian barang dapat diminimalkan. Filosofi ini berlaku untuk semua hal, mulai dari pakaian hingga peralatan rumah tangga.
Perjudian
Buffett menganggap perjudian sebagai bentuk kesalahpahaman terhadap peluang. Alih-alih berharap kekayaan instan, ia menganjurkan membangun kekayaan secara bertahap melalui tabungan dan investasi.
Itulah daftar barang yang sebaiknya dihindari oleh kelas menengah agar mencapai finansial yang stabil menurut Warren Buffett. Alih-alih membeli barang yang tak perlu, lebih baik gunakan uang untuk hal yang benar-benar bernilai.
Editor: Ranto Rajagukguk
