Pergantian tahun adalah waktu yang tepat untuk memperbarui resolusi. Salah satunya adalah dengan lebih disiplin mengingat jadwal perawatan mobil.
Perawatan rutin, seperti mengganti oli mesin, cairan rem, pendingin, filter udara, dan busi sangat penting untuk menjaga performa kendaraan. Selain membuat mobil tetap nyaman dikendarai, perawatan ini juga mencegah kerusakan, menghemat bahan bakar, dan mengurangi biaya operasional, sehingga mobilitas harian menjadi lebih lancar.
BACA JUGA: Subaru WRX STI S210, Tawarkan Teknologi Balap di Mobil Harian
Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjelaskan perawatan rutin tidak hanya menjaga kondisi mesin kendaraan.
“Ini juga berfungsi untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar, memastikan keselamatan berkendara, dan memperpanjang usia kendaraan. Semua itu tentu akan menghemat biaya pemeliharaan jangka panjang,” kata Harold dalam siaran pers, Rabu (15/1/2025).
Berikut adalah lima panduan mudah untuk memastikan kendaraan Anda selalu siap untuk digunakan:
1. Oli Mesin & Filter Oli: Rahasia Mesin Tetap Lancar dan Tahan Lama
Oli mesin berfungsi sebagai pelumas bagi bagian-bagian mesin yang bergerak, mengurangi gesekan, mencegah keausan, dan menjaga suhu mesin tetap stabil.
Oli mesin harus diganti secara rutin setiap 10.000 kilometer atau enam bulan sekali, tergantung mana yang tercapai lebih dulu. Selain itu, filter oli juga perlu diperiksa dan diganti bersamaan dengan penggantian oli untuk menjaga performa mesin.
2. Busi: Pembakaran Sempurna Sumbang Efisiensi
Busi berperan penting dalam proses pembakaran mesin. Jika busi dalam keadaan kotor, pembakaran mesin menjadi tidak sempurna, yang berdampak pada penurunan performa dan peningkatan konsumsi bahan bakar.
Periksalah busi secara rutin, terutama setelah mobil menempuh 20.000 kilometer. Penggantian busi setiap 20.000 kilometer dapat menjaga pembakaran mesin tetap efisien.
3. Radiator Coolant: Jaga Operasi Mesin Pada Suhu Optimal
Coolant atau cairan pendingin berfungsi untuk menjaga suhu mesin tetap stabil, menghindari overheating yang dapat merusak komponen mesin.
Pemeriksaan coolant sebaiknya dilakukan setiap tiga bulan sekali, dengan penggantian setiap 40.000 kilometer atau dua tahun sekali. Jika sering berkendara di daerah panas atau padat, pastikan untuk memeriksa coolant lebih sering.
4. Filter Udara: Pasokan Udara Tetap Lancar
Filter udara yang bersih sangat penting untuk menjaga kinerja mesin. Filter udara yang kotor dapat mengganggu aliran udara ke mesin, yang mengarah pada pembakaran yang tidak efisien dan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi.
Penggantian filter udara setiap 20.000 kilometer sangat dianjurkan, terutama bagi kendaraan yang sering melewati daerah dengan banyak polusi atau debu.
5. Cairan Rem: Respon Pengereman Terprediksi
Sistem pengereman yang efektif sangat bergantung pada kualitas cairan rem. Cairan rem yang terkontaminasi dapat menurunkan kinerja pengereman, yang berdampak pada keselamatan berkendara.
BACA JUGA: Jualan Moncer, BYD Pepet Tesla di Pasar Mobil Listrik Global
Pemeriksaan cairan rem sebaiknya dilakukan setiap tiga bulan, dengan penggantian setiap 40.000 kilometer atau dua tahun sekali, atau lebih sering jika Anda sering berkendara di medan berat.
Dengan menjaga jadwal perawatan ini, Anda dapat memastikan kendaraan tetap dalam kondisi optimal dan siap menghadapi perjalanan sehari-hari.
Editor: Ranto Rajagukguk