Alasan Generali Klaim RoboARMS Mampu Jaga Risiko Investasi

marketeers article
Company logo made against sky background, conceptual editorial 3D

Kinerja investasi pasar Indonesia dan global menunjukkan volatilitas yang signifikan sejak awal pandemi COVID-19 hadir. Kebijakan transisi adaptasi kehidupan baru, hingga pembatasan aktivitas di berbagai hal berdampak pada aktivitas ekonomi. Menghadapi situasi ini, Generali mengandalkan fitur RoboARMS untuk menjaga risko investasi.

Per akhir Agustus 2020, IHSG masih turun sebesar 16.8% sejak awal 2020. Data menunjukkan, indeks LQ45 atau kelompok 45 saham berkapitalisasi besar bahkan turun lebih dalam sebesar 18.76% dalam periode yang sama .

Kondisi ini membuat sebagian masyarakat khawatir terhadap situasi pasar. Namun, di satu sisi, hal ini dapat menjadi momen yang tepat untuk berinvestasi. Tentunya, dengan memahami profil risiko, disiplin memantau perkembangan pasar, serta memilih tipe investasi yang tepat.

Menghadapi hal ini, fitur RoboARMS dari Generali Indonesia diklaim CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman justru menunjukkan performa baik. Fitur ini diklaim Generali mampu menjaga dan mengelola investasi pada unit link sesuai dengan kondisi pasar dan profil risiko nasabah.

Per 31 Agustus 2020, sebanyak 97% dari seluruh polis unitlink dari nasabah yang telah menggunakan fitur RoboARMS kinerja investasinya berada di atas IHSG sejak nasabah mengaktivasi RoboARMS, dan diantaranya mencapai hingga 23% di atas IHSG.

“Melalui fitur RoboARMS, nilai investasi pada unit link nasabah akan lebih optimal, karena fitur ini mampu mengubah alokasi investasi nasabah secara otomatis sesuai dengan kondisi pasar dan profil risiko nasabah,” jelas Edy di Jakarta, Kamis (01/10/2020).

Di tengah kondisi volatilitas pasar saat ini, RoboARMS dikatakan Edy mampu mengelola nilai investasi ketika pasar turun dan memastikan secara opportunis nasabah bisa menikmati kenaikan nilai secara optimal ketika pasar rebound.

Polis unit link dengan fitur RoboARMS ini membidik nasabah yang tidak memiliki waktu untuk memantau investasi mereka.

Melalui fitur ini, nasabah seperti memiliki asisten, yang otomatis melakukan pergantian alokasi aset secara berkala antara Saham, Obligasi dan Pasar Uang. Diharapkan dengan pengelolaan unit link menggunakan RoboARMS, perlindungan kesehatan dan perencanaan keuangan nasabah yang diharapkan dapat terwujud.

Fitur RoboARMS didesain Generali untuk membuat risiko investasi senantiasa terjaga, dan memberikan ketenangan bagi para nasabah.

“Kehadiran RoboARMS juga merupakan upaya Generali untuk selalu menjadi lifetime partner dengan memberikan memudahkan layanan dan menjaga investasi nasabah terutama di situasi pasar yang bergejolak seperti saat ini,” ujar Edy.

Related