Alibaba Cloud Didik Talenta Muda Indonesia Tentang Komputasi Awan

marketeers article
Cloud computing with young woman using a laptop computer

Kementerian Komunikasi dan Informatika belum lama ini mengelar pelatihan teknologi digital untuk orang muda Indonesia. Dalam program ini, pihak kementerian berkolaborasi dengan banyak pihak. Salah satunya dengan Alibaba Cloud yang merupakan tulang punggung digital dan inteligensi dari Alibaba Group.

Melalui keterangan resminya yang diterima redaksi Marketeers, Selasa (29/6/2021), Alibaba Cloud mengumumkan partisipasinya dalam Program Digital Talent dari Kemenkominfo.

Dalam program ini, Alibaba Cloud pertama-tama akan meluncurkan program pelatihan dan sertifikasi untuk seribu peserta selama dua bulan, dimulai September tahun ini. Kursus pelatihan bebas biaya ini akan berfokus pada pengetahuan dasar komputasi awan, seperti dasar-dasar layanan komputasi elastis, manajemen server, penskalaan otomatis, dan layanan jaringan.

“Pemerintah Indonesia mengadakan program pelatihan dan sertifikasi guna mendukung tenaga kerja yang terkena dampak pandemi, dengan mempersiapkan mereka kembali melalui pelatihan dan penigkatan ketrampilan. Alibaba Cloud turut memberikan dukungan kuat melalui teknologi cloud-nya untuk memastikan ekosistem pelatihan digital end-to-end  berjalan secara efisien dengan infrastruktur yang dapat diandalkan dan aman,” ujar Hary Budiarto, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

Sementara, Leon Chen selaku General Manager of Alibaba Cloud Indonesia, mengatakan pengembangan talenta digital sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Alasan ini juga yang membuat Alibaba Cloud mengambil komitmen jangka panjang untuk mengembangkan talenta digital dan berkontribusi pada bisnis lokal dan masyarakat di Indonesia.

Keterlibatan Alibaba Cloud ini bukanlah yang pertama kali. Alibaba Cloud telah menawarkan dukungan infrastruktur digital kepada Kartu Prakerja, sebuah program yang diprakarsai oleh Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan kompetensi dan meningkatkan produktivitas serta daya saing tenaga kerja, terutama di kalangan pekerja yang telah diberhentikan atau dirumahkan akibat dampak pandemi. Satu tahun sejak diluncurkannya program Kartu Prakerja, sudah ada lebih dari 7,9 juta orang di 34 provinsi yang telah menerima dana pelatihan untuk peningkatan keterampilan dan pelatihan digital di lebih dari 1.700 mata pelajaran pekerjaan.

Alibaba Cloud berencana untuk melatih setidaknya lebih dari 50.000 talenta digital dalam teknologi berbasis cloud, kecerdasan buatan, dan analitik data tahun ini. Pada awal Juni,

Alibaba Cloud mengumumkan anggaran senilai US$ 1 miliar USD yang ditujukan untuk mendukung pelatihan digital bagi sejuta talenta, memberdayakan 100.000 pengembang dan mendukung pertumbuhan 100.000 startup teknologi di Asia Pasifik selama tiga tahun ke depan.

Related