Arus Balik Lebaran, InJourney Airports Jamin Kesiapan Layanan 37 Bandara

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menjamin kesiapan fasilitas layanan dalam menyambut arus balik angkutan Lebaran 2025. Tiga puluh tujuh bandara penerbangan yang dikelola perusahaan dipastikan siap menyambut kedatangan penumpang pesawat pada arus balik.
“Setelah arus mudik yang berjalan lancar, kini InJourney Airports memasuki periode arus balik. Kami memastikan kesiapan di setiap titik layanan baik di area keberangkatan maupun kedatangan agar seluruh proses di bandara berjalan baik,” kata Faik Fahmi, Direktur Utama InJourney Airports dalam keterangannya, Rau (2/4/2025).
BACA JUGA: Jelang Mudik, InJourney Turunkan 50% Tarif Kebandarudaraan
Dia menjelaskan bentuk kesiapan layanan arus balik Lebaran itu salah satunya adalah area penumpang pesawat. Titik layanan yang menjadi fokus antara lain kelancaran akses kendaraan menuju terminal untuk mengantar penumpang.
“Lalu lintas kendaraan di dalam bandara termasuk akses menuju terminal sangat penting. Kami telah melakukan peningkatan fasilitas di sejumlah bandara untuk ini, seperti di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang sudah dilakukan penambahan menuju lajur jalan dan penambahan akses gedung parkir, lalu penataan ulang infrastruktur gerbang tol dan pelebaran akses jalan di jalur gerbang tol untuk keluar-masuk bandara,” ujarnya.
BACA JUGA: InJourney Proyeksikan Penumpang Pesawat Capai 9,27 Juta saat Nataru
Menurut dia, fokus lainnya pada area pemberangkatan adalah memastikan kelancaran proses check in. Seluruh infrastruktur dan fasilitas bandara untuk mendukung check in dipastikan siap, antara lain sistem informasi, mesin self check in dan mesin self bagasi drop.
Kemudian, pada area kedatangan, InJourney Airports bersama pemangku kepentingan lainnya, seperti maskapai merencanakan alur kedatangan yang baik, mulai dari lokasi penempatan pesawat hingga penumpang meninggalkan bandara untuk menuju tempat tinggal. Perencanaan lokasi penempatan pesawat sangat penting untuk mendukung penanganan bagasi penumpang pesawat.
BACA JUGA: Tata Ulang Borobudur, InJourney Pakai Pendekatan Berkelanjutan
“Penanganan bagasi menjadi titik penting pada arus balik. InJourney Airports sebagai operator bandara terus berkoordinasi dengan maskapai dan pihak ground handling untuk memastikan bagasi harus sesuai standar pelayanan termasuk standar waktu pengantaran dari pesawat hingga ke baggage claim area di terminal untuk bagasi itu diambil penumpang pesawat,” kata Fahmi.
Selanjutnya, hal penting pada kedatangan area adalah ketersediaan transportasi umum. InJourney Airports berkoordinasi dengan operator transportasi darat mulai dari taksi, taksi online, bus, shuttle dan kereta agar ketersediaan armada mencukupi untuk mengantarkan penumpang pesawat kembali ke kediaman masing-masing.
“Di Bandara Soekarno-Hatta dilakukan peningkatan layanan moda transportasi darat, antara lain penyediaan dan penempatan QR code di beberapa titik terminal penumpang untuk pemesanan tiket bus Damri, serta penambahan informasi jadwal kereta bandara di terminal,” tuturnya.
Editor: Ranto Rajagukguk