PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berpartisipasi dalam penggunaan Terminal Kendaraan Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Selain itu, juga melakukan ekspor perdana melalui pelabuhan tersebut.
Pelabuhan Patimban yang dibangun oleh konsorsium Jepang dan Indonesia. Saat ini, pengelolaannya telah resmi diserahkan pengelolaannya dari pemerintah kepada swasta. Penyerahan pengelolaan pelabuhan ke pihak swasta bertujuan meningkatkan daya saing logistik nasional.
Pada ekpor perdana lewat Pelabuhan Patimban, Dember lalu, Dihatsu mengekspor lebih dari 1.200 unit kendaraan ke Filipina. Di antaranya beberapa model yang diproduksi oleh ADM untuk brand Toyota Rush, Avanza, Wigo, dan Raize.
“Partisipasi ini merupakan bentuk dukungan dan peluang bagi Daihatsu untuk mendukung kegiatan ekspor secara maksimal di pelabuhan Patimban dalam meningkatkan industri otomotif nasional, sekaligus devisa negara,” ujar Johan, Export Import Division Head PT Astra Daihatsu Motor
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), hingga November 2021, ekspor kendaraan roda empat CBU (Completely Built Up), ADM merupakan penyumbang terbesar. Jumlahnya sebanyak lebih dari 108 ribu unit. Berkontribusi sebesar 40,6% dari total ekspor nasional kendaraan roda empat CBU yang mencapai 267.224 unit.
Produk ADM diekspor hingga ke 75 negara di dunia, mulai dari ASEAN, Asia Selatan, Asia Timur, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin. Hal ini membuktikan produksi ADM memiliki standar kualitas global dan telah dipercaya pelanggan hingga ke mancanegara.