Bangun Bisnis Startup yang Sustainable? Ini Tips dari SIRCLO

marketeers article
Open book with creative startup sketch on white background. Start up concept

Memiliki bisnis startup adalah impian banyak masyarakat, terutama generasi muda. Saat ini, sudah banyak pemain startup yang bermunculan. Akan tetapi, banyak juga ditemukan startup yang memutuskan untuk tutup karena berbagai hal. Lantas, bagaimana caranya membuat startup menjadi berkelanjutan?

Brian Marshal, Founder & CEO Sirclo memaparkan beberapa kendala yang dihadapi orang saat membangun startup. Pertama, sumber daya yang terbatas, baik itu modal, tim, segalanya terasa terbatas. Kedua, kendala terkait ide yang dijalankan tersebut tepat atau tidak.

“Banyak ditemukan orang yang memikirkan apakah ide yang mereka jalankan hanya sebatas tren sesaat, atau jangka panjang. Ada juga beberapa orang yang mau membuat startup, namun tidak tahu harus membuat apa,” papar Brian dalam acara Marketeers XFest 2022 sesi Building A Sustainable Startup, Sabtu, (26/02/2022).

Selain itu, kredibilitas terhadap konsumen. Biasanya, untuk pemain-pemain lama sudah familiar dan banyak orang yang sudah mengetahuinya. Jadi, ketika mereka mengeluarkan produk baru, orang akan tertarik dan percaya.

“Sementara startup belum memiliki kredibilitas tertentu, sehingga orang yang melihat produk atau solusi dari mereka belum tentu percaya. Jadi, harus mulai dari nol untuk membuat solusi atau produk startup tersebut dipercayai orang,” tambah Brian.

Brian kemudian menjelaskan beberapa strategi yang bisa dlakukan untuk menghadapi tantangan tersebut. Salah satu poin pertama yang harus diingat saat memulai startup adalah sebanyak mungkin melakukan tes. Jadi, bisa dilihat sukses atau tidaknya.

Kedua, sebisa mungkin berkomunitas. Berkaca pengalaman, Brian mengatakan salah satu alasan Sirclo akhirnya mendapatkan pendanaan dikarenakan komunitas yang sudah ada. Melalui itu pula, Brian dapat mengenal banyak entrepreneur lainnya.

Ketiga, walaupun segalanya terbatas, sebisa mungkin kalau bermimpi, atau mempunyai misi itu jauh kedepan. Menurut Brian, saat ini, tidak bisa hanya fokus ke produk atau solusi, namun juga harus ke nilai atau fungsi yang ingin dihadirkan di tengah masyarakat.

Selanjutnya, aspek dasar bisnis penting untuk dipahami, seperti budgeting, cashflow, pencatatan. Menurut Brian, hal tersebut juga penting untuk dipelajari.

“Jangan hanya mengerti solusi atau produk saja, aspek lainnya juga harus diperhatikan. Entah itu founder atau tim harus ada yang bisa melengkapi aspek ini agar bisnis startup nya dapat di manage denganbaik,” kata Brian.

Terakhir, Brian menyampaikan bahwa masalah pasti akan selalu muncul. Jadi, sebelum memulai startup, penting untuk mitigasi. Jadi, pikirkan dan siapkan hal-hal yang perlu dilakukan disaat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

“Mitigasi ini seringkali terlupakan. Sebisa mungkin kita harus memikirkan rencana-rencana di saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kompetitor ataupun permasalahan internal. Ini adalah hal-hal yang harus disiapkan saat keadaan masih tenang. Jangan sampai menyelesaikannya saat kondisi sudah mulai sulit,” tegas Brian.

Brian lalu menyebutkan beberapa hal yang membuat Sirclo terus tumbuh. Selain ketahanan mental, semangat untuk terus maju, didukung juga dengan kemauan Sirclo untuk terus berinovasi. Sirclo berusaha untuk terus pantau tren yang terjadi, melihat situasi pasar, dan terus mengembangkan produknya.

“Di berbagai kesempatan, kami juga sebisa mungkin memposisikan diri sebagai pemain ekosistem. Bukan hanya bagian dari komunitas saja, tetapi juga memainkan peran sebagai komunitas. Jadi, ada partnership juga, hingga integrasi dengan berbagai pelaku usaha yang menunjang,” tutup Brian.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related