Hati-Hati, Banyak CEO Tidak Yakin dengan Performa Bisnisnya Tahun Ini

marketeers article
Worried company leader thinking about problem solution, pondering important question, frustrated because of difficulties in business while sitting at desk. Religious businessman praying at workplace

Firma PwC merilis risetnya yang berkaitan dengan optimisme para pimpinan perusahaan terkait dengan kondisi perekonomian saat ini. Salah satu temuannya adalah banyak pimpinan perusahaan alias CEO pesimistis dengan kondisi perekonomian global saat ini.  Sebanyak 53% responden memprediksi bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi akan menurun pada tahun 2020. Angka ini naik dari 29% pada tahun 2019.

Ironisnya, temuan lainnya menyebutkan bahwa banyak CEO ini ternyata tidak terlalu yakin dengan performa bisnis mereka di tahun 2020 ini. Hanya 27% CEO mengatakan mereka “sangat percaya diri” pada pertumbuhan bisnis mereka dalam 12 bulan ke depan. Bagi PwC angka ini merupakan angka yang terendah sejak tahun 2009 lalu. Bila dibandingkan dengan tahun 2019 lalu, tingkat optimistis para CEO tersebut turun sebanyak 35%.

Bila dirunut, angka 27% tersebut berlaku untuk seluruh responden di seluruh dunia. Namun, China dan India bisa dibilang sebagai dua negara yang paling optimistis. Sebanyak 45% dan 40% pimpinan perusahaan di China dan India terbilang lebih optimistis dibanding negara-negara barat.

Negara seperti Amerika Serikat hanya 36% responden CEO yang mengaku optimis. Kanada di angka 27%, Jerman sebanyak 20%, dan Prancis sebesar 18%. Jepang memiliki tingkat percaya diri yang paling rendah, hanya 11% CEO di Jepang optimistis dengan performa bisnis mereka tahun ini.

Riset PwC menemukan ada korelasi yang kuat antara kepercayaan CEO dalam pertumbuhan pendapatan mereka selama 12 bulan dan pertumbuhan aktual yang dicapai oleh perekonomian global Jika analisis tersebut terus berlaku, pertumbuhan global dapat melambat menjadi 2,4% pada tahun 2020, atau berada di bawah banyak perkiraan termasuk prediksi pertumbuhan 3,4% pada bulan Oktober oleh IMF.

Related