BAZNAS Gandeng SIRCLO Group, Digitalisasi UKM Binaan

marketeers article
BAZNAS Gandeng SIRCLO Group, Digitalisasi UKM Binaan (FOTO:SIRCLO)

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menjalin kemitraan strategis dengan SIRCLO Group, demi memperluas cakupan dan mempercepat pertumbuhan usaha warung Zmart binaan BAZNAS. Zmart merupakan program pemberdayaan BAZNAS ekonomi dalam bentuk pengembangan warung/toko yang dimiliki dengan skala mikro sampai kecil untuk mengatasi kemiskinan di wilayah urban.

Kerja sama yang terjalin antara BAZNAS dan SIRCLO Group melalui Warung Pintar adalah dengan memfasilitasi digitalisasi penerima manfaat warung untuk proses kulakan, pencatatan usaha, dan peningkatan literasi.

“Kami melihat visi BAZNAS melalui Zmart sejalan dengan upaya Warung Pintar untuk memajukan warung-warung di Indonesia, terutama mereka yang masih berusaha pulih dari dampak pandemi. Melalui kemitraan ini, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak pemilik warung untuk diberikan pendampingan digitalisasi hingga bantuan modal usaha. Ke depannya, kami juga akan memastikan solusi digital Warung Pintar dapat membuat proses penyaluran dan pemantauan dampak pascaprogram menjadi lebih efektif dan efisien,” ujar Agung Bezharie, CEO New Retail Enablement SIRCLO dan Co-Founder Warung Pintar dalam siaran tertulisnya, Senin (22/8/2022).

Saat ini, hampir 150 penerima manfaat telah mendapatkan bantuan dari BAZNAS sejak akhir tahun 2021 yang tersebar di hampir 10 kota/kabupaten dengan total bantuan yang telah terdistribusikan sebesar 500 juta rupiah. Sementara itu, BAZNAS menilai solusi digital yang ditawarkan SIRCLO Group sangat relevan dengan kebutuhan warung binaan Zmart, terutama dalam jaminan ketersediaan barang dagangan dari Warung Pintar yang rata-rata mencapai 90% per bulan.

Data yang dikumpulkan oleh Warung Pintar menunjukkan dari hampir 150 penerima manfaat, ada 95% warung masih aktif selama enam bulan ke belakang dan mereka secara aktif berbelanja rata-rata sebesar 2.3 juta pada bulan Juli 2022. Selain itu, ada lebih dari 500 penerima manfaat warung tersebar di Sumatera, Jawa, dan Sulawesi yang saat ini masih dalam proses persiapan pengiriman bantuan.

Selain memaksimalkan pemanfaatan teknologi, kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi awalan untuk mendorong program Zmart sebagai gerakan nasional. Sebagai gerakan nasional, program Zmart akan menjadi contoh bagi BAZNAS di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten untuk melakukan program serupa.

“Warung Pintar siap mendukung pengembangan program Zmart sehingga penyaluran bantuan usaha berbasis teknologi dapat merata dan inklusif sehingga bersama kita dapat mempercepat kesejahteraan bagi masyarakat miskin dan dhuafa dari sebelumnya mustahik (penerima zakat) menjadi muzakki (orang yang dapat berzakat),” tutur Agung.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related