BCA: Generasi Milenial Mendominasi Investasi di WELMA

marketeers article

Generasi Z dan generasi milenial yang saat ini tengah mendominasi angka penduduk di Indonesia ternyata telah cukup ‘melek’ soal investasi. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyadari bahwa hal ini dapat memotivasi BCA untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaiknya.

Sebab itu, bank swasta terbesar di Indonesia tersebut berkomitmen untuk menyelaraskan produk dan layanannya agar sesuai dengan kebutuhan nasabah masa kini. Salah satu caranya adalah dengan menciptakan aplikasi investasi bernama Wealth Management BCA (Aplikasi WELMA).

WELMA merupakan aplikasi investasi dan asuransi yang dapat digunakan kapan saja dan di mana saja. Beragam instrumen dan layanan yang ditawarkan melalui WELMA, antara lain reksadana, obligasi, dan asuransi.

EVP Divisi Wealth Management PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Ugahary Yovvy mengungkapkan jumlah investor di pasar modal selama dua tahun belakangan ini memang meningkat tiga kali lipat. Sebesar 81,5% milenial dengan usia 40 tahun ke bawah mendominasi sektor investasi.

Hal ini juga terjadi pada BCA, khususnya kepada para pengguna aplikasi Welma, sekitar sebanyak 50% investor dari kaum milenial dan gen Z. Pihak BCA menjelaskan bahwa saat ini instrumen investasi yang diminati di kalangan investor adalah instrumen investasi dari perusahaan yang menjamin pelaksanaan ESG (Environment, Social, dan Government).

Investor mampu mempertimbangkan return yang konsisten dan risiko dalam melakukan investasi tersebut. Begitu juga dengan tanggung jawab dan komitmen perusahaan terhadap ekonomi berkelanjutan dan lingkungan cukup signifikan.

“Kami memang mendapat keberuntungan dari kesadaran masyarakat yang tinggi saat ini terhadap investasi, termasuk dari para nasabah milenial BCA. Target kami adalah melampaui pencapaian kinerja tahun lalu,” ujar Yovvy.

WELMA diharapkan dapat menjadi sarana, tidak hanya bagi generasi milenial tetapi seluruh masyarakat. Khususnya, untuk memberikan solusi, kemudahan, mau pun kenyamanan saat melakukan transaksi, investasi, atau kegiatan perbankan lainnya secara luas kepada seluruh nasabah BCA.

Guna menjalankan investasi yang baik, Yovvy juga menekankan beberapa tips untuk generasi milenial dalam memulai investasi, yakni jangan hanya melihat keuntungannya saja ketika memutuskan untuk memilih instrument investasi tertentu. Imbal hasil yang tinggi, biasanya cenderung berbanding lurus dengan risiko yang tinggi.

Selain itu, generasi milenial juga perlu memperhatikan cara kerja instumen investasi dengan meningkatkan literasi atau pun mencari informasi dari sumber akurat.

“Jangan hanya ikut teman atau menjadi follower dari tren semata. Pilihlah instrumen investasi sesuai tujuan, kebutuhan, dan risikonya. Jangan juga meletakkan semua investasi pada satu instrumen. Jika sudah tahu risiko, siap juga untuk menerima risiko tersebut,” tutur Yovvy.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related