Bagi umat Islam yang sedang menjalankan puasa, kurma sering menjadi pilihan utama saat sahur dan berbuka puasa. Buah yang kaya akan serat dan gula alami ini dipercaya mampu memberikan energi tahan lama serta membantu menahan lapar sepanjang hari.
Belakangan, muncul diskursus di media sosial yang menyebut bahwa mengonsumsi kurma saat sahur bisa membuat kenyang lebih lama selama puasa, sehingga tubuh tidak akan merasa lapar. Namun, benarkah demikian?
BACA JUGA: Jumlah Kurma yang Ideal Dikonsumsi per Hari untuk Raih Manfaatnya
Kandungan Gizi Kurma
Menurut Healthline, kurma memang dikenal sebagai sumber energi yang baik karena kaya akan karbohidrat, serat, serta berbagai vitamin dan mineral. Dalam 100 gram kurma terkandung 282 kalori, 75 gram karbohidrat, 8 gram serat, hingga 64 gram gula alami.
Kandungan serat dalam kurma ini membantu memperlambat pengosongan lambung, sehingga tubuh tidak cepat merasa lapar. Selain itu, kandungan gula alaminya memberikan energi yang dilepaskan secara bertahap, sehingga tubuh tetap berenergi lebih lama.
Kurma juga mengandung mineral seperti kalium dan magnesium yang berperan dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh. Kandungan ini sangat penting untuk mencegah dehidrasi selama puasa, terutama bagi mereka yang menjalani aktivitas padat.
Supaya manfaatnya lebih optimal, kurma sebaiknya dikonsumsi bersama sumber protein dan lemak sehat, seperti selai kacang, yogurt, atau susu, untuk memberikan keseimbangan nutrisi yang lebih baik.
BACA JUGA: Terapkan Frugal Minimalisme untuk Hidup Lebih Hemat dan Sederhana
Kapan Sebaiknya Menghindari Kurma saat Sahur?
Meskipun kurma memiliki banyak manfaat, ada beberapa kondisi di mana konsumsi kurma saat sahur sebaiknya dibatasi. Buah ini disarankan untuk dihindari oleh mereka yang punya masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus (IBS).
Selain itu, bagi yang sedang mengalami diare, kurma juga sebaiknya dihindari karena terdapat kandungan sorbitol. Ini merupakan sejenis gula alkohol yang dapat mempercepat gerakan usus dan memperburuk kondisi tersebut.
Konsumsi kurma secara berlebihan juga tidak disarankan, terutama bagi mereka yang perlu mengontrol asupan gula dan kalori. Meski gula dalam kurma bersifat alami, jika dikonsumsi dalam jumlah besar, tetap bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang berpotensi menimbulkan rasa lemas di tengah hari.
Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi kurma dalam jumlah yang wajar, sekitar 2-3 butir saat sahur, agar tetap mendapatkan manfaatnya tanpa efek samping yang tidak diinginkan.
Editor: Tri Kurnia Yunianto