BGR dan Jamkrindo Tingkatkan Bisnis Sistem Resi Gudang

marketeers article

PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) (Persero), perusahaan milik negara yang bergerak di bidang logistik melakukan penandatanganan nota kesepemahaman dengan Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) terkait peningkatan bisnis Sistem Resi Gudang (SRG).

Direktur Utama BGR R. Ruli Adi menjelaskan bahwa dalam SRG, perseroan memiliki tiga peran utama, yakni sebagai pengelola gudang, pembina calon pengelola gudang, dan penguji kesesuaian gudang.
Sebagai pengelola gudang SRG, perseroan berupaya meningkatkan area layanan yang ada. “BGR juga berperan melatih dan mensupervisi calon pengelola gudang dalam waktu enam bulan hingga setahun,” jelas Ruli.

Sepanjang tahun 2016, BGR telah mengelola sebanyak 24 gudang SRG yang tersebar di 24 kabupaten. Sedangkan untuk resi gudang yang telah diterbitkan sepanjang 2016, yakni sebanyak 42 resi gudang dengan jumlah tonase sejumlah 758.438 ton.

“Sekitar 86,7% komoditi yang disimpan dan telah diterbitkan resi gudangnya adalah gabah, sisanya yakni kopi, rotan, dan jagung. Juga terdapat komoditas rumput laut yang disimpan di gudang SRG,” terang Ruli.

Sebagai penguji kesesuaian gudang, BGR berfungsi melakukan survei kelayakan gudang SRG. Kelayakan gudang tersebut dinilai dari format kelayakan standar gudang yang ada, kesiapan gudang dengan segala sarana dan prasarana, serta kesiapan gudang untuk digunakan dan terhindar dari resiko kehilangan berat/kesusutan karena faktor eksternal.

Lebih lanjut, Ruli berharap sosialisasi SRG dilakukan dengan optimal oleh seluruh pemangku kepentingan yang ada, termasuk BGR dan Jamkrindo. Selain itu, diharapkan SRG tidak hanya diposisikan sebagai fungsi gudang yaitu penumpukan sementara ataupun sebagai agunan ke pendana, namun SRG dapat dilihat sebagai suatu entitas logistik-supply chain.

Sebagai informasi, perseroan merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) penyedia jasa logistik terintegrasi yang didukung dengan infrastruktur hampir di seluruh wilayah Indonesia dengan jumlah cabang sebanyak 24 cabang, sistem teknologi informasi serta SDM yang profesional. Selama ini, perseroan memberikan pelayanan logistik yakni, BGR Integrated Logistics Solution (ILS), BGR Transportation, BGR Warehousing, BGR Freight Forwarding, dan BGR Express.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related