Buka Jalur AI Masuk iPhone di China, Apple Temui Tencent & ByteDance
Apple dilaporkan sedang menjajaki kerja sama dengan Tencent dan ByteDance, pemilik TikTok, untuk mengintegrasikan model kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence) mereka ke dalam iPhone yang dijual di Cina. Langkah ini diambil di tengah upaya Apple untuk memperkenalkan fitur AI ke perangkatnya, termasuk penggunaan OpenAI ChatGPT yang baru mulai diluncurkan bulan ini.
Dilansir dari Reuters, Jumat (20/12/2024), fitur tersebut memungkinkan asisten suara Siri menggunakan keahlian chatbot untuk menjawab pertanyaan pengguna terkait foto dan dokumen seperti presentasi. Namun, ChatGPT tidak tersedia di Cina karena peraturan ketat yang mewajibkan layanan AI generatif mendapatkan persetujuan pemerintah sebelum dirilis ke publik.
Hal ini memaksa Apple mencari mitra lokal untuk menghadirkan fitur AI-nya, terutama saat pangsa pasarnya di Cina mengalami penurunan. Dari laporan, sumber yang mengetahui pembicaraan ini menyebutkan bahwa diskusi antara Apple, Tencent, dan ByteDance masih berada pada tahap awal.
BACA JUGA: Apple Siapkan Perangkat Lipat dan iPhone Baru untuk Tahun 2026
Sementara itu, ByteDance menolak berkomentar, Apple dan Tencent belum memberikan tanggapan.
Keberhasilan kolaborasi ini bisa menjadi peluang besar di industri AI Cina yang semakin kompetitif. Banyak perusahaan teknologi besar dan startup telah meluncurkan model bahasa AI mereka sendiri, seperti Doubao milik ByteDance, Hunyuan dari Tencent, dan Ernie dari Baidu.
Namun, laporan menyebutkan bahwa pembicaraan Apple dengan Baidu mengalami hambatan teknis, termasuk perbedaan pandangan tentang penggunaan data pengguna iPhone untuk melatih model AI.
BACA JUGA: Dinilai Tak Adil, Proposal Investasi Apple Senilai Rp 1,58 Triliun Ditolak RI
Keterbatasan fitur AI di iPhone terbaru yang dijual di Cina menjadi tantangan besar bagi Apple, terutama saat persaingan dengan merek lokal seperti Huawei makin sengit. Huawei, yang kembali ke pasar ponsel premium pada Agustus lalu dengan chip buatan lokal, meluncurkan seri Mate 70 yang dilengkapi kemampuan AI dari model bahasa canggihnya.
Pada kuartal kedua, Apple sempat keluar dari daftar lima besar vendor smartphone di Cina sebelum pulih pada kuartal ketiga. Namun, penjualan smartphone Apple di Cina tetap turun 0,3% dibandingkan tahun sebelumnya, sementara penjualan Huawei melonjak 42% menurut data IDC.
Di tengah persaingan ini, Apple berusaha mempertahankan pangsa pasarnya dengan mencari solusi inovatif di pasar terbesar smartphone dunia.
Editor: Ranto Rajagukguk
