Didukung Semua Lini Bisnis, Kinerja MPMX Tumbuh Sepanjang 2024

marketeers article
Didukung Semua Lini Bisnis, Kinerja MPMX Tumbuh Sepanjang 2024. (Marketeers/Vedhit)

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) mencatatkan pertumbuhan pendapatan konsolidasi sebesar 14% menjadi Rp 15,8 triliun dan peningkatan laba bersih sebesar 11% menjadi Rp 582 miliar sepanjang 2024, seiring kontribusi positif dari seluruh unit bisnisnya.

Pertumbuhan ini mencerminkan keberhasilan MPMX dalam menjaga momentum bisnis di tengah tantangan ekonomi dengan mengandalkan kekuatan ekosistem grup secara menyeluruh dari sektor asuransi, sewa kendaraan, balai lelang, hingga pembiayaan ritel.

BACA JUGA: Dukung Ekosistem Pemasaran, MPMInsurance Beri Apresiasi untuk Agen

“Kami bersyukur atas pencapaian di tahun 2024 dan akan terus melangkah dengan strategi yang adaptif dan berkelanjutan untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan,” kata Beatrice Kartika, Group CFO MPMX di Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Dari sektor asuransi, MPMInsurance mencatatkan kenaikan premi bersih sebesar 7% didorong oleh portofolio produk properti dan engineering, sedangkan MPMRent membukukan kenaikan pendapatan 6% seiring meningkatnya jumlah armada sewa dan volume mobil bekas.

Sementara itu, balai lelang AUKSI mencatat pertumbuhan pelanggan baru sebesar 32%, transaksi naik 18%, dan jumlah kendaraan terjual meningkat 6%, menandakan perbaikan minat pasar terhadap layanan lelang kendaraan milik MPMX.

Strategi efisiensi juga diterapkan pada JACCS MPM Finance yang tetap menjaga pertumbuhan pada produk refinancing kendaraan dan pembiayaan multiguna meski fokus melakukan perbaikan menyeluruh terhadap kualitas aset yang dikelolanya sepanjang tahun.

Kinerja ini turut memperkuat posisi MPMX sebagai perusahaan mobilitas terintegrasi yang mampu mengelola portofolio bisnisnya secara seimbang dan adaptif terhadap perubahan kebutuhan pasar maupun tren perilaku konsumen di sektor otomotif.

MPMX menargetkan penguatan pertumbuhan jangka panjang melalui enam strategi prioritas yaitu sinergi antarunit usaha, pengembangan portofolio baru, peningkatan SDM, percepatan digitalisasi, modernisasi sistem teknologi informasi, serta penguatan program sosial.

BACA JUGA: Digitalisasi jadi Amunisi MPMRent Hadapi Kompetisi pada Industri Sewa Kendaraan

Penerapan strategi ini akan menjadi landasan perusahaan untuk menjaga pertumbuhan berkelanjutan, sekaligus mendorong inovasi yang lebih luas dan dampak sosial yang relevan dengan kebutuhan masyarakat di masa mendatang.

“Kami percaya sinergi lintas unit usaha dan fokus pada digitalisasi akan memperkuat fondasi pertumbuhan kami di tahun 2025,” tutupnya.

Editor: Bernadinus Adi Pramudita

Related

award
SPSAwArDS