Digitalisasi Perbankan Menjamur, Apa Untungnya untuk Nasabah?

marketeers article
Mobile banking internet payment application on smartphone screen.

Merebaknya pandemi COVID-19 telah mempercepat peralihan teknologi menuju layanan digital di semua industri, termasuk industri perbankan. Hingga sekarang hampir seluruh bank memberikan layanan digital dengan membidik segmen nasabah yang berbeda-beda.

Lalu, apakah layanan digital yang ditawarkan memberikan keuntungan bagi nasabah? Head of Strategy and Planning PT Bank DBS Indonesia Aryo Bimo Notowidigdo mengaku senang adanya peralihan teknologi yang dilakukan semua bank. Pasalnya, persaingan akan semakin ketat yang memaksa setiap perusahaan terus melakukan inovasi.

“Pada akhirnya digital banking akan terjadi pada spesialisasi tertentu. Kita tidak bisa menutup kemungkinan bahwa semakin banyak pesaing atau competition. Tapi, menurut saya malah bagus karena akan mendorong seluruh perbankan akan terus menerus melakukan inovasi dan pada ujungnya yang diuntungkan adalah nasabah. Jadi, inovasi perbankan akan semakin canggih, ini justru semakin baik,” ujar Aryo dalam kegiatan MarkPlus Conference 2022 secara virtual di Jakarta, Kamis (9/12/2021).

Menurut Aryo, untuk memenangkan persaingan dalam industri bank digital tidak hanya mengandalkan modal kuat untuk membangun infrastruktur. Pasalnya, setiap bank menawarkan layanan dan menggaet segmen pasar yang berbeda.

Tak hanya itu, dengan semakin banyaknya pemain yang beralih menuju layanan digital akan memberikan keuntungan tersendiri bagi perbankan. Sebab, biaya membangun teknologi akan semakin murah tanpa mengurangi kualitas layanan yang diberikan.

Dari sisi pangsa pasar, kata Aryo, hingga sekarang masih terbuka lebar. Hal ini lantaran masih ada 20% masyarakat belum memiliki akses kepada perbankan maupun industri keuangan lainnya.

“Dengan potensi itu, ditambah dengan adanya peluang kolaborasi dengan financial technology (fintech) saya sangat-sangat yakin bisnis ini bisa berkembang pesat. Kunci kesuksesan hari ini adalah mampu berkolaborasi dengan ekosistem digital,” tandasnya.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related