Episode Baru One Piece Jadi Sorotan, Ini Bedanya dengan Manga

marketeers article
Episode terbaru One Piece (Foto: Toei Animantion)

Usai enam bulan hiatus, anime One Piece akhirnya kembali tayang pada 5 April 2025 dengan dua episode sekaligus. Episode 1123 langsung mencuri perhatian berkat animasi memukau serta lagu pembuka baru yang emosional.

Namun, di tengah antusiasme yang demikian, tidak sedikit pula penggemar yang justru merasa kecewa. Pasalnya, terdapat perbedaan mencolok antara versi anime dan manga terkait karakter Sanji.

Sebagaimana diberitakan Comic Book, salah satu perbedaan paling mencolok adalah ketika kru Topi Jerami dan sekutunya berhasil menangkap York. Pada versi manga, tepatnya chapter 1086, Sanji ikut berperan dalam adegan ini.

BACA JUGA: Akankah Solo Leveling Berlanjut ke Season 3?

Namun, dalam versi anime, karakter Sanji justru dihilangkan sepenuhnya dari momen tersebut. Hal ini membuat beberapa penggemar merasa bingung karena adegannya jadi terasa janggal, seolah ada bagian yang hilang.

Perbedaan lain yang juga memicu kontroversi ialah ketika Sanji terlihat berlebihan menunjukkan ketertarikannya pada Bonney. Ini ditandai dengan ekspresi mata berbentuk hati.

Yang menjadi masalah, meski Bonney memiliki penampilan orang dewasa berkat kekuatan Buah Iblis Age-Age, usia aslinya dalam cerita adalah 12 tahun. Itulah sebabnya, Eiichiro Oda, sang kreator One Piece, tidak pernah menampilkan adegan seperti ini di manga.

BACA JUGA: 5 Fakta Menarik Jumbo, Film Animasi Indonesia Pertama

Penambahan adegan ini dianggap menyimpang dari karakterisasi asli hingga menuai protes dari penggemar. Banyak yang merasa bahwa Toei Animation terlalu memaksakan unsur humor khas Sanji dalam situasi yang sebenarnya tidak tepat.

Meski ada yang membela bahwa adegan tersebut masih sesuai dengan kepribadian Sanji yang dikenal genit, sebagian besar penggemar setuju bahwa versi manga lebih hati-hati dan tidak menyentuh ranah sensitif.

Beberapa dari mereka bahkan mempertanyakan apakah jeda enam bulan tersebut benar-benar dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas cerita. Pasalnya, ada penyisipan adegan yang justru memunculkan kontroversi.

Terlepas dari perbedaan tersebut, episode comeback ini tetap mendapat banyak pujian berkat kualitas animasi dan fokus cerita yang mulai menyentuh latar belakang menyedihkan Bonney dan Kuma.

Bagaimana pendapat Anda tentang perbedaan yang memicu kontroversi ini?

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS