American Manhunt: Osama bin Laden masih mempertahankan posisinya di Top 10 Shows English Netflix di 88 negara, termasuk Indonesia, sejak dirilis pada 14 Mei 2025. Sesuai judulnya, serial dokumenter ini mengungkap fakta di balik pengejaran teroris di dunia.
Dokumenter sepanjang tiga episode ini menghadirkan berbagai fakta baru yang belum banyak diketahui publik. Tak hanya meliputi peristiwa besar di hari penyerbuan, tapi juga perjalanan rumit yang dialami oleh para agen intelijen dan pejabat tinggi Amerika Serikat selama hampir satu dekade.
Salah satu fakta menarik yang terungkap adalah bagaimana para analis intelijen dan petugas kontra-terorisme langsung “dilempar” ke posisi pengambil keputusan setelah tragedi 9/11, tanpa waktu untuk berduka atau refleksi.
BACA JUGA: Demon Slayer: Infinity Castle Bakal Ungkap Masa Lalu Inosuke
Mereka diharuskan segera mengumpulkan informasi dan menilai berbagai kemungkinan demi mencegah serangan berikutnya. Hal ini mengungkap sisi manusiawi para pahlawan di balik layar yang selama ini jarang terekspos.
American Manhunt: Osama bin Laden juga menampilkan wawancara eksklusif dengan sejumlah tokoh penting. Di antaranya mantan pejabat CIA Leon Panetta, Henry A. Crumpton, hingga Ben Rhodes, mantan deputi penasihat keamanan nasional.
Dalam dokumenter ini, mereka berbagi pengalaman langsung dan sudut pandang yang selama ini jarang diketahui publik tentang bagaimana operasi rahasia itu direncanakan dan dijalankan dengan sangat hati-hati.
BACA JUGA: Poster Squid Game 3 Beri Petunjuk Permainan Baru, Melibatkan Bayi?
Selain itu, para jurnalis seperti John Miller dan Nayyera Haq, mantan juru bicara Departemen Luar Negeri, ikut memberikan gambaran tentang bagaimana komunikasi dan informasi dikelola selama pengejaran Osama bin Laden.
Para sutradara, yaitu Daniel Sivan dan Mor Loushy, menekankan bahwa tujuan dokumenter ini adalah membawa penonton merasakan langsung tekanan dan keputusan sulit yang harus dihadapi oleh para pelaku di balik layar.
American Manhunt: Osama bin Laden kini sudah tayang di Netflix. Tertarik untuk menyaksikannya?
Editor: Bernadinus Adi Pramudita