Fitur Baru Google Meet Bidik Pelaku Meeting Jarak Jauh

marketeers article
google meet

Tren penggunaan video call semenjak pandemi COVID-19 meningkat. Melihat hal ini, Google mengumumkan  pembaruan besar-besaran untuk Google Meet agar pengguna dapat lebih nyaman melakukan panggilan atau meeting jarak jauh.  Daftar fitur yang diumumkan cukup panjang, mulai dari Picture-in-picture (PiP), penggunaan Spreadsheet dan Slides langsung di dalam Meet, memberikan reaksi dengan emoji, hingga dimudahkannya membagikan meeting yang tengah berjalan dan melakukan siaran langsung di YouTube.

Pembaruan sistem keamanan aplikasi ini juga menjadi sorotan. Layanan panggilan video secara daring ini akan meluncurkan client-side encryption pada Mei mendatang dan saat ini masih dalam tahap pengujian. Dengan ini, pengguna memiliki kontrol penuh atas kunci enkripsi dan penyedia identitas yang digunakan untuk mengakses kunci tersebut. Akhir tahun ini, Google juga akan memperkenalkan end-to-end encryption.

“Sejak tahun 2020, semakin jelas bahwa koneksi antarmanusia sangat penting. Maka dari itu, kami terus bergerak untuk menyediakan berbagai solusi yang membantu orang membangun koneksi yang dapat menjembatani kesenjangan antara ruang dan waktu,” kata Dave Citron, Google’s Director of Product Management for Google Meet dalam konferensi pers yang dimuat dalam TechCrunch.

Menurut Google’s Director of Product Management for Google Meet Dave Citron, ada banyak pembaruan yang berfokus kepada “collaboration equality”. Dari sini, Google Meet akan memiliki kemampuan untuk berkontribusi pada rapat terlepas dari lokasi, peran, tingkat pengalaman, bahasa, dan preferensi perangkat.

Salah satu contohnya adalah companion mode. Diluncurkan pada awal tahun 2022, fitur ini memungkinkan pengguna untuk bergabung ke rapat video di layar lainnya. “Pembaruan ini akan membuat pengguna seakan berada di ruangan yang sama, meski terbatas oleh jarak, ruang, dan waktu,” jelas Dave Citron.

Sederet fitur ini akan dirilis secara bertahap, dan proses peluncurannya mungkin akan selesai pada akhir tahun 2022.  Pembaruan ini dilakukan karena sejak pandemi COVID-19 melanda. Google Meet pun telah diunduh lebih dari 50 juta kali di Google Play Store per April 2020. Lonjakan data terlihat melonjak tinggi sebab Google Meet pada Maret 2020 hanya diunduh sebanyak 5 juta kali.  

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related