Fokus Garap Pasar Lombok, AirAsia Tambah Kapasitas Penerbangan

marketeers article

Lombok nampak menjadi destinasi menarik bagi bisnis AirAsia. Frekuensi penerbangan AirAsia dari dan ke Lombok pada Oktober dan November 2020 tercatat mencapai 187 penerbangan. Tingkat keterisian penerbangan tersebut mencapai 70% atau sesuai dengan kapasitas maksimal yang ditetapkan oleh pemerintah.

Jumlah penumpang AirAsia yang mengunjungi Lombok dikatakan Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine Sinaga juga meningkat hampir dua kali lipat dalam dua bulan terakhir. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat pada Desember 2020.

Untuk mengantisipasi peningkatan ini, AirAsia telah menambah frekuensi penerbangan rute Lombok-Jakarta menjadi 14 kali per minggu dari yang semula hanya tujuh kali, dan telah melayani rute Lombok-Surabaya dengan frekuensi empat kali per minggu.

Selain itu, Lombok kini telah terhubung dengan Medan melalui Jakarta, dan segera terhubung ke kota-kota lain. Desember ini, AirAsia telah menyediakan kapasitas mencapai lebih dari 10 ribu kursi untuk penerbangan dari dan ke Lombok. 

“AirAsia merasa senang pernah menjadi bagian revitalisasi pariwisata Lombok di tahun 2019 dengan membuka konektivitas langsung ke Perth, Australia dan destinasi-destinasi wisata domestik di tanah air seperti Bali, Yogyakarta, dan Surabaya serta menambah frekuensi penerbangan ke hub AirAsia di Kuala Lumpur yang terhubung dengan ratusan kota di Asia dan dunia yang telah turut menambah sekitar 318 ribu penumpang dari dan ke Lombok tahun lalu,” ujar Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga di Mataram, Kamis (03/12/2020).

AirAsia melakukan sinergi dengan para penyedia produk dan layanan pelaku industri wisata. Tidak hanya hotel, namun produk pendukung seperti aktivitas, transportasi, dan lain-lain.

“Sinergi antara Lombok dan platform airasia.com diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap jumlah kunjungan ke Lombok. Hal ini ditambah dengan komitmen AirAsia Indonesia untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat, menyediakan bagasi gratis 15 kg, dan menjaga kapasitas sesuai peraturan pemerintah,” imbuh Veranita.

Related