Foxconn, perusahaan manufaktur kontrak asal Taiwan memenangkan pesanan dalam membuat AirPods untuk Apple Inc. Perusahaan ini juga berencana untuk membangun sebuah pabrik di India demi memproduksi earphone nirkabel tersebut.
Dilansir dari Reuters, Kamis (16/3/2023), kesepakatan ini akan membuat Foxconn, produsen dan perakit elektronik terbesar di dunia yang merakit sekitar 70% dari seluruh iPhone tersebut menjadi pemasok AirPod untuk pertama kalinya. Saat ini, AirPod dibuat oleh berbagai vendor di Cina.
Sumber Reuters mengatakan Foxconn akan menginvestasikan lebih dari US$ 200 juta di pabrik AirPod yang baru di negara bagian Telangana, India selatan. Tidak dijelaskan lebih detail nilai pesanan Apple untuk Foxconn dalam memproduksi AirPod.
BACA JUGA: Foxconn Investasikan US$ 700 Juta Bangun Pabrik di India
Pejabat Foxconn juga diketahui telah berdiskusi secara internal selama berbulan-bulan untuk menerima pesanan dalam memproduksi AirPod. Pasalnya, margin keuntungan untuk memproduksi perangkat tersebut relatif lebih rendah.
Meski begitu, Foxconn lebih memilih melanjutkan kesepakatan dengan Apple dan melihat adanya peluang jangka panjang di masa depan.
“Dengan begitu, kami lebih mungkin mendapatkan pesanan untuk produk baru mereka,” kata sumber Reuters.
BACA JUGA: Pabrik Foxconn Ricuh, Pengiriman iPhone untuk November Akan Anjlok
Dalam kesepakatan itu, Apple memang meminta Foxconn untuk memproduksi AirPod di India. Foxconn bersaing dengan vendor lain dari Taiwan, seperti Wistron Corp dan Pegatron Corp untuk memperoleh lebih banyak pesanan dari Apple.
Anak usaha Foxconn, yaitu Foxconn Interconnect Technology Ltd berencana untuk memulai pembangunan fasilitas manufaktur di Telangana pada paruh kedua tahun ini. Dengan demikian, pabrik itu diprediksi berproduksi paling cepat akhir tahun 2024.
Setelah pemberitaan tersebut, saham Foxconn Interconnect Technology melonjak hampir 9%, membalikkan kerugian yang sebelumnya merosot sebesar 2,2%. Saham Foxconn sendiri diperdagangkan naik 0,5%.
Analis sebelumnya mengatakan Apple telah meminta vendor, termasuk Foxconn untuk membuat AirPods di India. Namun, perincian investasi, dan vendornya belum diungkapkan secara detail.
Foxconn menolak untuk berkomentar. Sementara itu, Apple enggan menanggapi lebih lanjut tentang kesepakatan tersebut.
Apple dan para vendor utama telah mengalihkan produksi dari Cina. Hal itu menyusul pembatasan COVID-19 yang ketat sehingga mengganggu pabrik iPhone terbesar milik Foxconn tahun lalu.
Foxconn memang berencana meningkatkan investasi di luar Tiongkok untuk memenuhi permintaan pelanggan dan mengurangi ketergantungannya pada Cina dalam berproduksi. Belum bisa dipastikan apakah rencana itu berpotensi mengganggu vendor AirPod saat ini, termasuk Luxshare Precision Industry.