Gerakan Masjid Bersih Sahaja Sasar 30.000 Masjid

marketeers article

Pada bulan Ramadan tahun ini, Unilever melalui salah satu merek kebersihan dengan positioning halal Sahaja menginisasi Gerakan Masjid Bersih 2021. Program ini telah menjadi salah satu kegiatan tahunan Unilever Indonesia sejak lima tahun lalu.

Gerakan Masjid Bersih merupakan program mewujudkan masjid yang nyaman dan aman. Dalam program ini, Sahaja menggandeng Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk menciptakan lingkungan ibadah yang bersih.

Willy Saelan, Direktur Human Resources PT Unilever Indonesia, Tbk. mengatakan pada tahun ini, GMB menargetkan 30.000 masjid untuk dibersihkans selama Ramadan.

“Meskipun masih pandemi, umat Muslim di Indonesia sudah mulai kembali menjalankan ibadah di masjid, terutama Ramadan ini. Keberhasilan program vaksin tahap pertama memang menjadi salah satu faktor naiknya kepercayaan diri masyarakat. Namun, harus dibarengi dengan tindakan pencegahan seperti menjaga kebersihan tempat ibadah,” paparnya.

GMB telah menjangkau lebih dari 100.000 masjid sejak pelaksanaan program pada tahun 2017. Tahun ini, bersamaan dengan satu tahun peluncuran Sahaja dan mengangkat pesan Menjadikan Rumah Higienis Penuh Makna, GMB meningkatkan target jangkauan hingga 30.000 masjid dalam satu tahun pelaksanaan program.

Program ini juga menjadi cara Sahaja membangun komunikasi dengan konsumennya. Yaitu dengan membangun rasa peduli ketika menggunakan produk kebersihan Sahaja.

“Kami mengajak konsumen untuk ikut serta dalam program ini. Caranya dengan setiap pembelian produk, konsumen sudah menyisihkan 2,5% dari penjualan bersih untuk disumbangkan ke BAZNAS. Donasi ini akan disalurkan untuk kegiatan sosial dan program kebersihan masjid,” tambah Willy.

Tidak hanya menyisihkan, Sahaja juga akan menyediakan sejumlah produknya di masjid untuk digunakan sebagai alat kebersihan. Termasuk penyediaan deterjen untuk mencuci mukena.

Sahaja berupaya membangun pesan kebaikan secara masif, salah satunya dengan memanfaatkan platform digital. Merek ini memanfaatkan aplikasi KESAN dar komunitas Nahdlatul Ulama untuk menggaungkan edukasi kebersihan dan protokol kesehatan kepada masyarakat.

“Edukasi ini menjadi sangat penting karena untuk beribadah ke masjid di era pandemi. Tidak hanya harus datang ke masjid dalam keadaan bersih dan suci, tapi juga pulang ke rumah tidak membawa virus. Untuk itu, harus ditumbuhkan kesadaran beribadah menggunakan protokol kesehatan ketat dan disiplin,” tegas Alyssa Soebandono, Brand Ambassador Sahaja.

Editor: Sigit Kurniawan

Related