Google Indonesia: 1 dari 3 Peserta Grow With Google Mulai Jualan Online

Usaha mikro, kecil dan menengah (UKM) di Indonesia menjadi tonggak bagi perekonomian Indonesia. Oleh sebab itu, UKM perlu dibina, didampingi, dan difasilitasi, bahkan go digital, seiring dengan perkembangan teknologi yang makin cepat.

Melihat hal tersebut, Google Indonesia sejak 2015 telah membantu para UKM untuk go digital melalui program Grow With Google, terlebih saat pandemi berlangsung. Hingga saat ini, perusahaan telah melatih lebih dari 2 juta UKM dan telah menjalankan program bersama sejumlah kementerian.

Program-program tersebut antara lain melatih UKM di wilayah Indonesia Timur bersama dengan Kementerian Perdagangan. Ada pula pelatihan UKM yang fokus di sektor pariwisata bersama Kementerian Pariwisata. Selanjutnya, UKM yang berorientasi ekspor bersama Kementerian Perindustrian, dan Digital Entrepreneurship Academy oleh  Kemenkominfo.

Dora Songco, Product Marketing Manager Google Indonesia mengungkap hampir setiap tahunnya perusahaan selalu membuat riset mengenai dampak program tersebut terhadap para pelaku UKM. Tahun ini, perusahaan kembali membuat riset, bekerja sama dengan Kantar.

Hasil riset Google Indonesia bersama Kantar menyatakan secara keseluruhan, peserta pelatihan Grow With Google relatif muda dengan 82% berusia di bawah 30 tahun dan sebanyak 67% peserta pelatihan berasal dari Jawa. Selain itu, status pekerjaan yang mengikuti program tersebut sebanyak 46% adalah pelajar.

“Sejak pandemi COVID-19, pelatihan kami lakukan secara online. Jadi, kami bisa menjangkau berbagai daerah lainnya. Selain itu, peserta pelatihan program Google Indonesia Grow With Google banyak diikuti oleh pekerja. Mereka memang sudah memiliki usaha, baik milik sendiri, bersama keluarga atau pasangan. Baru dilanjut dengan status pekerja, UKM, dan tidak bekerja,” ujar Dora.

Selanjutnya, hasil riset Google Indonesia dan Kantar menunjukkan sembilan dari sepuluh pemilik UKM mengikuti program ini untuk membantu mereka dan bisnisnya beradaptasi dengan cara baru dalam berjualan selama pandemi COVID-19. Fokus mereka adalah untuk membantu bisnis agar bisa berjalan, berdiri, bahkan berkembang selama masa pandemi.

“Ada juga alasan mereka mengikuti program ini adalah untuk mengembangkan strategi bisnis atau menjangkau pelanggan yang online. Sebab, di kondisi ini mau tidak mau semua harus berjualan online. Ada pula yang beralasan agar mengelola bisnis yang sudah ada menjadi lebih baik,” ucap Dora.

Kemudian, riset juga menunjukkan satu dari tiga UKM yang mengikuti program ini mulai berjualan online ketika sudah menyelesaikan program. Dora mengungkap para peserta mulai menciptakan online presence, dan juga melihat dampak dari kehadiran mereka di online. Satu dari lima peserta melihat peningkatan atau penghasilan dari bisnis mereka dan satu dari tiga peserta mencatatkan peningkatan interaksi dengan pelanggan mereka.

“Sekitar 75% dari mereka mulai menciptakan efisiensi bisnis mereka, dengan berjualan di e-commerce, dan lainnya. Jadi, tindakan yang mereka lakukan jelas, langsung go digital. Selain itu, mereka juga melihat dampak dari pelatihan yang kami buat, keuangannya menjadi lebih positif, interaksi lebih berjalan dan produktivitas meningkat,” tutur Dora.

Data Google Indonesia dan Kantar juga menunjukan peserta UKM di pelatihan Grow With Google 50% dimiliki oleh perempuan. Selain itu, satu dari dua perempuan yang mengikuti pelatihan membuat atau memperbarui online presence mereka dan beralasan mengikuti pelatihan tersebut untuk mengembangkan strategi bisnis mereka.

“Memang pelaku UKM ini perempuan lebih tinggi jumlahnya. Mungkin yang tadinya offline, mereka jadi lebih mengerti bagaimana penjualan online dan akhirnya langsung ingin implementasi dan mengubah strategi bisnis mereka,” kata Dora

Kemudian, Google Indonesia mengungkapkan temuan yang menarik menurut perusahaan. Secara keseluruhan, UKM yang mengikuti program pelatihan tersebut merasa penjualan mereka meningkat. Satu dari tiga UKM mulai berjualan online. Selain itu, satu dari dua UKM melihat peningkatan interaksi dengan pelanggan setelah mengaplikasikan apa yang mereka pelajari melalui program Gapura Digital dan Women Will dalam Grow With Google.

“Temuan menarik lainnya adalah satu dari dua UKM perempuan telah membuat atau meningkatkan online presence mereka. Angka ini jauh lebih banyak dari pria. Perempuan-perempuan tersebut secara aktif membuat konten digital untuk mempromosikan bisnis mereka,” tutur Dora.

Editor: Ranto Rajagukguk