Grab, aplikasi super yang populer di Asia Tenggara, kini menghadirkan teknologi terbaru berbasis kecerdasan buatan, yaitu Grab Agentic AI, untuk mendukung para mitra pengemudi dan merchant dalam menjalankan usaha mereka.
Teknologi ini diperkenalkan dalam acara GrabX yang pertama kali digelar pada Selasa, 8 April 2025, di Singapura. Lewat kolaborasi dengan perusahaan teknologi ternama OpenAI dan Anthropic, Grab memperkenalkan dua solusi canggih: GrabMerchant Assistant dan AI Driver Companion.
Keduanya dirancang untuk mempermudah aktivitas harian para mitra dengan memberikan informasi serta rekomendasi yang cepat, tepat, dan personal. Philipp Kandal, Chief Product Officer Grab mengatakan, dua solusi berbasis agentic AI ini merupakan asisten pribadi yang cerdas, dirancang untuk membantu setiap Mitra Merchant dan Mitra Pengemudi mengoptimalkan usaha mereka dan memaksimalkan produktivitas.
“Dengan begitu akan membantu mereka untuk fokus pada hal yang paling penting, yakni melayani pelanggan,” katanya dalam siaran pers yang diterima Marketeers, Sabtu (12/4/2025).
Pendamping Cerdas untuk Mitra Merchant
GrabMerchant Assistant adalah chatbot yang ditenagai oleh model bahasa canggih atau Large Language Models (LLM). Chatbot ini membantu para merchant, terutama pelaku UKM, dalam menjalankan berbagai tugas seperti membuat kampanye promosi, memperbarui menu, hingga memberikan saran untuk meningkatkan penjualan.
Karena banyak merchant tidak memiliki waktu atau sumber daya untuk menganalisis data bisnis, Grab Agentic AI ini menjadi semacam asisten pribadi yang siap membantu 24 jam sehari. Nantinya, asisten AI ini juga menyarankan produk pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing merchant, bekerja sama dengan layanan keuangan dan bank digital yang terhubung dalam ekosistem Grab.
Pendukung Efisiensi untuk Mitra Pengemudi
Sementara itu, AI Driver Companion menawarkan dua fitur utama yang sangat membantu mitra pengemudi Grab di lapangan. Pertama adalah panduan perjalanan berbasis AI yang menggunakan data real-time dan historis untuk memprediksi area dengan permintaan tinggi. Ini membantu pengemudi menemukan penumpang lebih cepat, menghemat waktu, dan meningkatkan pendapatan.
Fitur kedua adalah pelaporan suara berbasis AI. Dengan fitur ini, pengemudi bisa melaporkan kondisi jalan seperti kemacetan, banjir, atau pekerjaan jalan secara lisan, tanpa harus mengetik. Laporan ini membantu meningkatkan keakuratan GrabMaps dan mempercepat pembaruan informasi jalan.
Sejak diluncurkan, fitur ini sudah mengumpulkan lebih dari 16.000 laporan setiap hari dari lebih dari 900.000 pengemudi di Asia Tenggara.
Kolaborasi dengan Dua Pemain AI Global
Grab Agentic AI dikembangkan lewat kerja sama erat dengan OpenAI dan Anthropic. OpenAI mendukung sistem rekomendasi dan pelaporan suara, termasuk melalui teknologi GPT-4o yang mampu mengenali dan mengklasifikasikan laporan pengemudi secara cepat.
Sementara itu, Anthropic, pencipta model Claude, membantu memperkaya interaksi percakapan GrabMerchant Assistant agar terasa lebih alami dan empatik.
Editor: Ranto Rajagukguk
