Perekonomian dunia morat-marit akibat pandemi COVID-19. Indonesia juga terpapar oleh pandemi, bahkan mengalami resesi di penghujung tahun 2020. Namun begitu, seluruh elemen negara ini, termasuk marketeer, harus tetap optimistis dalam menyambut tahun-tahun mendatang. Sudah tentu, optimisme tersebut harus diimbangi dengan berbagai persiapan dan perubahan.
Menurut Hermawan Kartajaya, Founder & Chairman MarkPlus, Inc., para merketeer harus tetap memiliki pendangan positif dan menata ulang perspektif tentang pemasaran. Bila sebelum pandemi yang dibutuhkan hanya professional marketing, maka setelah pandemi itu tidak cukup. “Setelah pandemi harus bertransformasi menjadi entrepreneurial marketing, kemudian menuju renewal marketing,” kata Hermawan, di acara MarkPlus Conference ke-15, hari ini (10/12/2020).
Ia menambahkan, para marketeer harus mengambil sikap dan tindakan untuk menyambut masa-masa cerah di masa mendatang. Sehingga, dalam masa recovery tahun 2021 dan tahun 2022 harus berinvestasi. Tentunya, dalam melakukan investasi harus menggunakan kompas dengan menerapkan flexibility strategy.
“Kompas untuk bangsa Indonesia adalah tahun 2045, yakni ketika negara ini memasuki golden era. Jadi, the true north Indonesia adalah tahun 2045,” kata Hermawan.
Hermawan menjelaskan untuk mencapai itu ada lima magic word yang harus diperhatikan dan dijalankan. Pertama, digital yang mana artinya teknologi akan berperan besar, jadi harus diaplikasikan. Kedua, human, jangan meninggalkan humanisme. Ketiga, local, memperkuat kekuatan dan potensi lokal di negara ini. Keempat, global, Indonesia harus berkolaborasi dengan masyarakat dunia. Terakhir, balance, yakni adanya keseimbangan, baik dengan alam dan lingkungan.
Setelah tahun 2020, lanjutnya, Indonesia akan masuk ke masa reform dan mulai rise pada tahun 2025 hingga tahun 2030. Pada tahun 2030 ini, Indonesia akan menandatangani Sustainable Development Goals (SDGs) berisi 17 poin yang intinya no one left behind.
Untuk itu, pada hari kedua MarkPlus Conference ke-15 ini dilakukan penandatangan The Jakarta Declaration of Strategic Marketing Road Map 2021- 2030. Ditandatangani oleh perwakilan dari MarkPlus, Inc., IMA, ICSB, dan Global Compact.
“Tahun 2030 adalah jembatan menuju golden era. Saya tegaskan sekali jangan menyerah, menyerah bukan pilihan,” pungkas Hermawan.