Hingga Maret 2023, Industri Transportasi Nasional Bergeliat

marketeers article
Maskapai penerbangan Garuda Indonesia, sumber gambar: 123rf

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan industri transportasi nasional terus menunjukkan geliatnya usai merebaknya pandemi COVID-19. Moda transportasi darat, laut, dan udara terus mencatatkan peningkatan penumpang hingga Maret 2023.

Margo Yuwono, Kepala BPS menjelaskan secara terperinci jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada Maret 2023 sebanyak 4,9 juta orang. Angka tersebut naik 10,61% dibandingkan dengan Februari 2023 (month-to-month/mtm).

BACA JUGA: Traveloka: Permintaan Transportasi Bus Naik Hampir Tiga Kali Lipat

“Jumlah penumpang internasional tercatat naik 10,25% dibandingkan Februari 2023 atau sebanyak 1,2 juta orang,” kata Margo dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Menurutnya, selama periode Januari hingga Maret 2023 jumlah penumpang domestik sebanyak 14,2 juta orang. Sementara itu, jumlah penumpang internasional sebanyak 3,3 juta orang, masing-masing naik sebesar 32,69% dan 788,82% dibanding kondisi pada periode yang sama tahun 2022 (year-on-year/yoy).

BACA JUGA: Jumlah Penumpang Pesawat Diperkirakan Tembus 98,67 Juta pada 2023

Sementara itu, untuk moda transportasi laut rute domestik yang berangkat pada Maret 2023 tercatat sebanyak 1,5 jura orang. Jumlah ini nai 11,56% dibandingkan Februari 2023 (mtm).

Untuk jumlah barang yang diangkut menggunakan moda transportasi laut naik sebesar 4,16% (mtm) menjadi 28,6 juta ton. Selama Januari hingga Maret 2023, jumlah penumpang mencapai 4,3 juta orang atau naik 13,30% dibanding dengan periode yang sama tahun 2022 (yoy).

“Sementara itu, sejak Januari hingga Maret 2023 jumlah barang yang diangkut naik 7,57% (yoy) atau mencapai 84,0 juta ton,” ujarnya.

Di sisi lain, Margo menyebut jumlah penumpang penumpang kereta api juga mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Tercatat, pada Maret 2023 sebanyak 29,8 juta orang bepergian menggunakan kereta api.

Dia bilang jumlah tersebut meroket sebesar 13,56% dibandingkan Februari 2023 (mtm). Serupa dengan jumlah penumpang, barang yang diangkut kereta api mengalami peningkatan 11,61% (mtm) menjadi 5,7 juta ton.

“Selama Januari hingga Maret 2023, jumlah penumpang mencapai 85,1 juta orang atau naik 69,37% dibanding periode yang sama tahun 2022 (yoy). Jumlah barang yang diangkut kereta api juga mengalami kenaikan, yaitu sebesar 20,34% menjadi 16,2 juta ton,” ucap Margo.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related