Pandemi COVID-19 menghantam berbagai sektor, termasuk properti. Hal ini  menjadi tantangan bagi PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSD). Meskipun demikian, perusahaan ini mencatatkan pertumbuhan positif selama tiga tahun terakhir, sejak awal pandemi hingga saat pandemi mulai mereda.
Tahun 2020 hingga 2021, BSD menargetkan Rp 7 triliun untuk marketing sales dan berhasil mencapai Rp 7,7 triliun. Tahun ini, pengembang properti ini memasang target Rp7,7 triliun. Hingga September 2022 sudah mencapai Rp 6,7 triliun.
Pencapaian tersebut tidak lepas dari peran Hermawan Wijaya, Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk. Sebab itu, ia mendapatkan gelar The Best Industry Marketing Champion 2022, Property Sector yang diberikan dalam The 17th MarkPlus Conference 2023 di Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, Kamis (8/12/2022).
“Kami sedang mengejar sisanya sampai akhir tahun ini. Kami optimistis bisa tercapai, atau malah lebih dengan berbagai program-program yang kami hadirkan,” kata Hermawan.
BACA JUGA: <a href="https://www.marketeers.com/tambah-fasilitas-di-bsd-city-sinar-mas-land-hadirkan-cimory-dairyland">Tambah Fasilitas di BSD City, Sinar Mas Land Hadirkan Cimory Dairyland</a>
Berbagai strategi dilakukan BSD untuk tetap tumbuh, salah satunya melalui pengembangan BSD City’s Digital Hub atau yang dikenal sebagai Sillicon Valley-nya Indonesia. Perusahaan ini mengembangkan area digital yang kemudian menjadi rumah bagi komunitas, institusi pendidikan, startup, hingga perusahaan multinasional di bidang teknologi, digital dan kreatif.
Selanjutnya, perusahaan terus menghadirkan berbagai program penjualan, memaksimalkan produk properti yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat era sekarang dan bekerja sama dengan bank untuk fasilitas KPR. Menurut Hermawan, bagaimanapun juga sekitar 75%-80% pembeli rumah masih mengambil fasilitas KPR.
BACA JUGA: <a href="https://www.marketeers.com/resmi-groundbreaking-grandlucky-bsd-city-akan-beroperasi-di-2023">Resmi Groundbreaking, GrandLucky BSD City Akan Beroperasi di 2023</a>
“Kami berupaya untuk menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan konsumen era ini, mulai dari inovasi produk hingga pemasaran, selain penawaran fasilitas KPR. Sebagai contoh, yang sudah kami lakukan sebelumnya, yakni membuat rumah yang cocok untuk work from home hingga rumah yang  tepat untuk kebutuhan konsumen yang saat ini lebih peduli kepada kesehatan,” tambah Hermawan.
Hingga akhir tahun, PT Bumi Serpong Damai Tbk fokus untuk meningkatkan kualitas produk dan memaksimalkan pemasaran untuk mencapai target penjualan. Karena menyangkut berbagai pihak ketiga, BSD juga akan fokus untuk mengawasi produk dan proyek yang sedang dijalani hingga akhir tahun ini.
“Kami akan tetap mengawasi kualitas produk dan proyek kami. Karena, hasil akhirnya akan dinikmati masyarakat yang membeli produk kami. Jadi, kami harus pastikan produk kami ini mendapatkan hasil terbaik dan akhirnya bisa menjadi sarana promosi yang bisa ditularkan ke calon pembeli lainnya,” tutur Hermawan.
<div id="gtx-trans" style="position: absolute; left: 712px; top: 176px;">
<div class="gtx-trans-icon"></div>
</div>

Hingga September, Marketing Sales BSD Capai Rp 6,7 Triliun

Related

Jadi Kawasan Komersial Favorit, Maggiore Signature Laku Keras

Paramount Land Luncurkan Matera Signature, Hunian Mewah di Gading Serpong

BSD Targetkan Prapenjualan Tahun 2023 Rp 8,8 Triliun

Ekonomi Tumbuh, Sektor Properti Bakal Positif pada Tahun 2023

Dapat Pinjaman Rp 1 Triliun dari BNI, BSD Siap Ekspansi Usaha

Periklindo Prediksi Penjualan Mobil Listrik Tahun 2023 Mencapai 10 Ribu Unit