Ingin Jadi Konsultan Marketing? Pikirkan itu Tujuh Kali

marketeers article

Bagi Anda yang bermimpi untuk menjadi seorang konsultan marketing, mungkin butuh berpikir ulang. Mengapa? Jacky Mussry, Project Owner Jakarta Marketing Week 2016 mengatakan bahwa untuk menjadi seorang konsultan marketing harus memiliki “calling” (panggilan). Selain harus memiliki “calling”, Jacky juga memberikan tiga tips untuk menjadi seorang konsultan yang mumpuni.

“Menjadi konsultan itu tidak mudah dan Anda harus pikirkan itu tujuh kali. Karena kalau tak ada “calling”-nya, Anda akan mengalami kesulitan. Anda akan merasa tidak memiliki waktu untuk menonton film terbaru, waktu untuk keluarga, dan hal-hal menyenangkan lainnya. Jadi, bangunlah calling terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjadi seorang konsultan. Lebih dari itu, ada tiga hal yang harus diperhatikan,” jelas Jacky di depan 16 besar kontestan Pertamina WOW Case Competition 2016 di panggung JMW 2016, Kamis (12/05/2016)

Tiga hal tersebut, pertama adalah seorang konsultan harus pandai mendengarkan klien, rekan, dan lingkungan sekitarnya agar ia mengerti apa yang dirinya hadapi. Kedua, penting bagi seorang konsultan untuk memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Bukan sekadar percaya diri, tetapi harus bisa tampil dengan menunjukkan respeknya kepada stakeholder sekitar, terutama tim-nya. Ketiga, Stay hungry for knowledge. Kemauan belajar secara terus-menerus dari banyak pihak, mulai dari tim project, hingga klien.

“Belajarlah dari para klien. Karena klien itu memiliki banyak sekali wisdom mengenai project yang kita hadapi. Bayangkan, Anda menghadapi klien yang puluhan tahun menggeluti suatu bidang, tetapi kita seorang konsultan yang baru mengenal bidang usaha tersebut belum lama. Untuk memecahkan permasalahan dari perusahaan klien Anda, penting untuk belajar dari klien tersebut,” tutup Jacky.

Editor: Sigit Kurniawan

Related