Inovasi dan Kreasi Jadi Strategi F&B ID Jawab Kebutuhan Konsumen

marketeers article
F&B ID melalui berbagai merek yang dinaungi menghadirkan inovasi dan kreasi untuk jawab kebutuhan konsumen. | Foto: Ilustrasi 123RF

Perekonomian Indonesia sukses tumbuh sebesar 5,01% secara tahunan. Pencapaian ini dicatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada kuartal I 2022 dan menariknya sekitar 3,5% pertumbuhan hadir dari industri makanan dan minuman. Terus berupaya untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi ini, F&B ID terus menjaga komitmennya lewat inovasi dan kreasi.

Induk perusahaan yang menaungi portofolio food and beverages (F&B) dari Kawan Lama Group ini merupakan rumah bagi merek Chatime, Cupbop, Gindaco, dan Chatime Atealier. Hingga kuartal II 2022, F&B ID telah membuka lebih dari 420 gerai Chatime, 18 gerai Cupbop, 23 gerai Gindaco, dan enam gerai Chatime Atealier yang tersebar di seluruh Indonesia. Tidak hanya berekspansi, perusahaan juga terus memberikan inovasi untuk menjawab kebutuhan konsumen.

Tahun ini, upaya F&B ID tersebut hadir lewat berbagai inisiatif. Mulai dari pertengahan tahun ini, Chatime meluncurkan Eco Cup yang merupakan alternatif kemasan minuman yang ramah lingkungan.

Eco Cup menjadi inisiatif lanjutan dari Gerakan Sapu Plastik yang digagas Chatime pada Mei 2022. Melihat kesadaran yang mulai tinggi terhadap kelestarian lingkungan, merek tidak hanya mengajak untuk lebih peduli lagi tetapi juga secara langsung menghadirkan inovasi yang mungkin bisa jadi solusi untuk kehidupan yang lebih sustainable.

Chatime lewat gerainya yang berkonsep premium yaitu Chatime Atealier memperkenalkan tagline, affordable luxury. Diperkenalkan sejak tahun 2019, merek keempat dari F&B ID ini menjadi jawaban dari tren yang ada di sekeliling generasi muda yakni milenial dan Gen Z yang gemar menikmati minuman di tempat yang instagramable.

Tidak hanya memikirkan vibes dan ambience yang diminati generasi muda saja. Chatime Atealier juga melakukan kolaborasi antarmerek. Sebut saja Michael Buble dan Laneige, beberapa merek sudah melakukan kerja sama strategis untuk memberikan opsi minuman kekinian dengan kesan lebih mewah dan elegan namun harga terjangkau.

“Kami berkomitmen untuk hadir berbagi kebahagian untuk masyarakat Indonesia melalui sajian makanan dan minuman yang berkualitas. Namun, bersamaan dengan itu kami juga ingin menyajikan layanan dan inovasi terbaik,” tutur Devin Widya Krisnadi, Business Director F&B ID.

Perusahaan juga menyadari tren makanan dan minuman dari Korea Selatan juga mulai digemari konsumen Tanah Air. Sebab itu, mereka memperkenalkan Cupbop dengan rentetan kreasi menu mulai dari K-Pop Chikin dengan berbagai saus spesial hingga camilan khas lainnya dari Negeri Ginseng.

Menjawab permintaan konsumen soal snack, F&B ID juga memberikan opsi lainnya yaitu merek Gindaco. Brand dengan pilihan menu takoyaki ini terus berinovasi. Jadi, tidak cuma pilihan isi gurita saja, tapi ada pula daging sapi yang memperkaya pilihan camilan bagi konsumen.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related