Interflour Perkuat Daya Saing Dengan Sertifikat FSSC 22000

marketeers article

Hadirnya pandemi COVID-19 mendorong kesadaran masyarakat akan isu kesehatan. Masyarakat kini kian selektif dalam memilih produk yang akan dikonsumsi bagi diri dan keluarga. Kondisi ini pun menjadi perhatian produsen tepung terigu yang telah berpengalaman selama 50 tahun di Indonesia, yakni Interflour.

Interflour memperkuat daya saing mereka dan mengukuhkan diri sebagai satu-satunya grup produsen tepung terigu di Indonesia yang sudah mendapatkan sertifikat FSSC di semua unit bisnis.

Interflour merupakan bagian dari Interflour group yang memiliki beberapa pabrik tepung terigu yang beroperasi di beberapa negara seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia dan Filipina. Di Indonesia, Interflour memiliki dua pabrik, yakni di Makassar dan Cilegon.

Dua pabrik Interflour melalui PT Eastern Pearl Flour Mills untuk pabrik di Makassar dan PT Golden Grand Mills untuk pabrik Interflour di Cilegon telah memperkuat diri dengan Food Safety System Certification 22000 (FSSC 22000). Sertifikat ini menjadi bukti standarisasi dari food safety management system yang dibangun oleh Interflour.

“Interflour berkomitmen untuk terus menghasilkan produk dengan kualitas yang diakui dan konsisten,” ucap Dewi Ayu Putri selaku Marketing Head Interflour Indonesia.

Kuat di wilayah Indonesia bagian timur, Interflour membawa merek tepung terigu Gerbang, Gatotkaca, dan Kompas di pasar Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur. Meski begitu, perusahaan terus mengepakkan sayap bisnis mereka ke berbagai daerah di Indonesia.

Related