Jadi Tuan Rumah, Shell Eco-marathon 2022 Akan Digelar di Mandalika

marketeers article
Shell akan mengadakan Shell Eco-marathon Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika (Sumber: Shell Indonesia)

Grup perusahaan energi dan petrokimia Shell resmi menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah dalam kompetisi Shell Eco-marathon 2022.  Penyelenggaraan kompetisi Shell Eco-marathon di Indonesia ini merupakan wujud nyata dari komitmen Powering Progress yang dijunjung oleh Shell secara global serta menjadi bentuk dukungan terhadap target Net Zero Emission (NZE) tahun 2060 yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia.

Shell Eco-marathon merupakan kompetisi inovasi kendaraan hemat energi yang menantang pelajar dan mahasiswa dari perguruan tinggi untuk berinovasi merancang dan membangun kendaraan hemat energi. Dimulai di Prancis pada tahun 1985 dan hadir di kawasan Asia untuk pertama kalinya pada tahun 2010, Shell Eco-marathon Indonesia 2022 akan menjadi gelaran pertama di Indonesia.

“Shell Eco-marathon menjadi ajang yang mendorong generasi muda di seluruh dunia untuk berinovasi dan berpartisipasi dalam mencari solusi atas tantangan energi di masa depan. Kompetisi ini juga dilaksanakan untuk mengakselerasi tercapainya agenda transisi energi di dunia, termasuk di Indonesia,” ujar Ingrid Siburian, Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia dalam keterangan tertulis.

Shell Eco-marathon Indonesia 2022 akan dilaksanakan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 11-15 Oktober 2022. Saat ini, sebanyak 78 tim mahasiswa yang berasal dari 13 negara di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Arab Saudi, India, Pakistan, Kazakhstan, dan Nepal telah terdaftar sebagai peserta untuk kompetisi Shell Eco-marathon Indonesia 2022.

Dalam Shell Eco-marathon Indonesia 2022, para peserta akan berkompetisi dalam dua kategori rancangan kendaraan, yakni Urban Concept dan Prototype. 78 tim mahasiswa yang telah terdaftar akan menciptakan kendaraan khusus yang dapat menempuh jarak terjauh dengan konsumsi sumber energi yang paling sedikit. 

Adapun sumber energi atau bahan bakar untuk kendaraan yang digunakan juga bervariasi, yakni baterai listrik, hydrogen fuel-cell, bensin, etanol dan atau diesel.

“Dengan ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah, kami berharap ajang ini dapat mendorong keterlibatan lebih banyak pihak untuk turut ambil bagian dalam pencapaian komitmen Net Zero Emission (NZE) Indonesia serta menjawab tantangan energi di masa depan guna mewujudkan mobilitas yang lebih cerdas dan berkelanjutan,” tutur Ingrid.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related