Jalan Empat Tahun, Spotify “Stations” Akan Ditutup Bulan Ini

marketeers article
Sumber foto: Unsplash.com

Spotify Stations, versi sederhana dari aplikasi Spotify yang memudahkan pengguna untuk membuat playlist yang disebut “station” dikabarkan akan ditutup pada 16 Mei. Mengutip laman TechCrunch, aplikasi ini tidak akan lagi tersedia setelah tanggal yang telah ditentukan. Aplikasi ini awalnya dirilis untuk membidik audiens yang menginginkan pengalaman mendengar musik yang serupa dengan radio dan memudahkan para pengguna untuk menyesuaikan daftar musiknya sendiri. Aplikasi Spotify Stations pertama kali diluncurkan di Australia pada tahun 2018, dan setahun kemudian dihadirkan di Amerika Serikat.

“Di Spotify, kami rutin melakukan sejumlah eksperimen untuk menciptakan pengalaman mendengarkan yang lebih baik bagi pengguna kami,” kata juru bicara Spotify dalam sebuah pernyataan. “Spotify Stations Beta kami adalah salah satu dari tes tersebut. Kami akan menghentikan fitur tersebut saat ini, tetapi pengguna akan dapat dengan mudah mentransfer stasiun favorit mereka dan menikmati pengalaman radio serupa langsung di dalam aplikasi Spotify.”

Spotify belum membagikan alasan secara terperinci di balik keputusannya untuk menutup aplikasi Station. Tetapi, perusahaan terus menekankan bahwa pengguna dapat memindahkan semua playlist favorit mereka ke aplikasi Spotify yang utama. Adapula layanan Spotify Radio yang memberikan pengalaman mendengarkan serupa dengan Station, sehingga pendengar dapat menggunakannya sebagai gantinya. 

Awalnya dirilis untuk menjadi saingan Pandora, Spotify Stations telah menarik atensi bagi mereka yang lebih menyukai antarmuka pengguna yang lebih sederhana. Aplikasi ini memberikan pengalaman mendengarkan minimalis yang tampaknya menarik bagi beberapa pengguna.

Aplikasi Stations sendiri telah menghilang dari App Store iOS dan Google Play Store sejak 6 Mei 2022.  Namun, aplikasinya masih berfungsi agar para pengguna dapat memindahkan data-datanya ke aplikasi utama milik Spotify.

Ditutupnya Spotify Stations bukan perubahan pertama kalinya yang dilakukan oleh Spotify. Bulan lalu, Spotify telah mengumumkan akan mengintegrasikan kemampuan audio langsung dari aplikasi pendampingnya, Spotify Greenroom, dalam aplikasi streaming Spotify utama.

Greenroom juga akan berganti nama menjadi “Spotify Live” sebagai bagian dari perubahan ini. Saat diluncurkan, aplikasi utama Spotify hanya akan menampilkan konten langsung dari program asli tertentu, sedangkan aplikasi Spotify Live yang berdiri sendiri akan terus memungkinkan pembuat konten independen untuk ditayangkan.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related