Jelajahi Kebudayaan Lokal di Hong Kong Arts Month 2019

marketeers article

Hongkong merupakan negara dengan unsur budaya yang kuat. Memiliki pengaruh dari  Tiongkok yang bersatu dengan budaya Portugis, menjadikan unsur-unsur budaya di Hong Kong memiliki kesan yang unik.Tidak heran jika negara ini memiliki sektor pariwisata budaya yang kuat.

Mendukung pariwisata Hong Kong, HKETO (Hong Kong Economic and Trade Office) Jakarta mempromosikan kampanye Hong Kong Arts Month 2019 di Indonesia. Dalam gelaran Hong Kong Arts Month 2019, pengunjung akan disajikan berbagai bentuk karya seni lokal Hong Kong. Tidak hanya itu, gelaran seni ni juga menghadirkan berbagai karya seni internasional, termasuk Indonesia.

Dalam Hong Kong Arts Month 2019, terdapat berbagai kegiatan yang dapat dinikmati turis ketika berlibur di Hong Kong sepanjang Februari-Maret 2019. Kegiatan tersebut di antaranya adalah pameran karya seni rupa, tur sejarah budaya Hong Kong, menikmati street art lokal, dan gelaran Hong Kong Art Festival.

Pameran karya seni rupa akan digelar di Art Basel Hong Kong (29-31 Maret 2019) dan Art Central (27-31 Maret 2019). Art Basel Hong Kong akan dielar di Hong Kong Convention and Exhibition Centre dan menampilkan 242 galeri dari 36 negara. Di pameran ini, enam seniman asal Indonesia akan berpartisipasi memamerkan karyanya. Mereka adalah Agus Suwage, Eddie Hara, Jumaldi Alfi, Bagus Pandega, Uji ‘Hahan’ Handoko, dan Kei Imazu.

Serangkaian gelaran Hong Kong Arts Month akan dilengkapi dengan Hong Kong Arts Festival. Acara ini merupakan sebuah acara popular bagi orang-orang yang menyukai pertunjukan seni. Hong Kong Arts Festival akan menampilkan opera, teater, musik, tari, dan pertunjukkan seni lokal Hong Kong lainnya selama 31 hari. Festival ini akan menyajikan 166 pertunjukkan karya  lebih dari 1799 seniman dari seluruh dunia.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related