SoKlin tetap menjadi pilihan banyak keluarga multigenerasi Indonesia di tengah beragamnya pilihan produk. Keberhasilan merek ini bertahan dan berkembang, tidak terlepas dari kemampuannya beradaptasi dengan pola konsumsi yang berbeda-beda antar-generasi.
Seperti diketahui, saat ini di dalam rumah tangga yang terdiri dari beberapa generasi. Seperti di antaranya Baby Boomers, Gen X, hingga Gen Y atau Milenial dan Gen Z.
BACA JUGA: Apple Mulai Produksi Massal Chip M5, Siap Perkuat Mac dan iPad Generasi Baru
Dengan banyaknya generasi yang tinggal dalam satu atap membuat keputusan pembelian sering dipengaruhi oleh kebiasaan dan kepercayaan yang sudah berlangsung lama. SoKlin, yang dikenal sejak 1980-an, mampu mempertahankan pelanggan setianya dari generasi yang lebih tua, sembari menarik perhatian konsumen yang lebih muda.
“Kami berusaha menyesuaikan produk dengan kebutuhan setiap generasi. Selain itu, kami juga menerapkan strategi pemasaran intergenerational agar dapat menjangkau lebih banyak konsumen dari berbagai kelompok usia,” kata Joanna Elizabeth Samuel, Marketing Manager Fabric Care Category WINGS Group Indonesia, dikutip Kamis (6/2/2025).
BACA JUGA: Nintendo Turunkan Proyeksi Penjualan Switch Jelang Rilis Generasi Baru
Bagi Baby Boomers dan Gen X, memilih produk bukan hanya soal harga, melainkan kepercayaan yang telah terbangun selama bertahun-tahun. Mereka lebih cenderung mempertahankan kebiasaan yang sudah terbukti kualitasnya, dan SoKlin menjadi merek yang terus dipilih untuk menjaga kebersihan rumah tangga.
Kepercayaan pada merek yang sudah dikenal, seperti SoKlin, menjadi dasar dalam keputusan pembelian mereka. Sementara itu, Gen Y dan Gen Z yang hidup di era digital cenderung lebih banyak mencari informasi melalui internet, media sosial, dan e-commerce.
Meski lebih bebas memilih produk baru, banyak dari mereka yang tetap memilih SoKlin karena sudah mengenalnya sejak kecil. Alasannya, kenyamanan dan rasa familiar terhadap merek ini menjadi alasan utama dalam keputusan pembelian mereka.
Tidak hanya itu, SoKlin juga berhasil menarik perhatian generasi termuda, Gen Alpha, yang banyak dipengaruhi oleh orang tua mereka.
Sebagai contoh, seorang ibu dari Gen Y yang telah lama menggunakan SoKlin akan melanjutkan kebiasaan tersebut untuk anak-anaknya. Kebiasaan ini menciptakan siklus penggunaan yang terus berlanjut antar-generasi, meski tren dan preferensi konsumen terus berubah.
Keberhasilan SoKlin dalam menjangkau berbagai generasi bukan hanya terletak pada kualitas produknya, tetapi juga pada kemampuannya beradaptasi dengan kebutuhan konsumen yang semakin beragam.
“Melalui inovasi produk dan strategi pemasaran yang menyentuh setiap generasi, SoKlin tetap menjadi pilihan utama di pasar Indonesia,” kata Joanna.
Editor: Tri Kurnia Yunianto
