Ke{M}bali Innovation Hub Ajak UKM dan Universitas Membangun Bali

marketeers article

Ke{M}bali Innovation Hub mendorong bergeraknya ekosistem digital lokal lewat kreativitas, teknologi, dan entrepreneurship. Hub kreatif yang dikelola PT Ruang Kreasi Bersama alias Kumpul ini ditujukan untuk mewadahi ekosistem lokal dengan kreativitas, teknologi, dan kewirausahaan. Menjadi wadah untuk para insan kreatif di Pulau Dewata, mulai dari kreatif lokal muda, hingga pekerja kreatif asing yang hidup di Bali.

Ke{M}bali aktif menggelar beberapa program dan proyek pengembangan kualitas bakat lokal yang juga digagas melalui kolaborasi dengan para pemangku kepentingan strategis di Bali dan Jakarta. Beberapa program tersebut merupakan program yang pro terhadap usaha, kecil, dan menengah (UKM) dan pengembangan start-up digital. Tujuannya sudah jelas, agar Bali dan Indonesia menjadi salah satu kawasan tumbuh kembang industri digital.

Namun kini karena pandemi COVID-19, banyak co-working space harus menutup bisnis mereka. Tahun 2020-2021 menjadi masa yang sulit bagi Ke{M}bali. Sempat beberapa kali tutup karena kebijakan dari PPKM, dan berakibat dari penurunan income.

Hingga saat ini, co-working milik Ke{M}bali Innovation Hub mencoba bertahan dengan berbagai cara. Okupansinya turun hingga 30%. Tidak tinggal diam selama  pandemi, kini Ke{m}bali bangkit dan melakukan serangkaian inovasi dan ide kreatif untuk bertahan. Salah satunya dengan berkolabrasi dengan berbagai institusi. Ke{M}bali mencoba masuk ke dalam ekosistem universitas, pemerintah kota dan kabupaten, hingga institusi corporate.

“Untuk bisa survive banyak hal yang kita lakukan. Program kolaborasi yang dilakukan oleh Ke{M}bali memanfaatkan pengembangan pelatihan yang berdasarkan hasil riset dan analisis feedback, sehingga dapat memberikan impact pada UKM,” ungkap Ayu Satya Kartika selaku VP of Business Development Ke{M}bali Innovation Hub pada Jumat, (24/09/2021) dalam sesi virtual diskusi Marketeers iClub.

Ke{M}bali Innovation Hub aktif menciptakan inovasi- inovasi baru di bidang digitalisasi, menjalin kolaborasi lebih. Banyak pihak yang sudah mengikuti program yang dibuat oleh Ke{M}bali. Program yang diciptakan cukup beragam, bukan hanya untuk UKM, namun program juga mencakup kebutuhan di lingkungan kampus.

Salah satunya berkolaborasi dengan institusi kampus atau universitas, Ke{m}bali masuk untuk membantu mengembangkan ekosistem digital bagi para mahasiswa dalam program ‘Merdeka Belajar’. Dengan strategi trust feeling terhadap beberapa institusi, termasuk universitas, Ke{M}bali berharap dapat berkontribusi dalam membangun Bali dan Indonesia.

“Program telah kami sesuaikan dengan kurikulum mereka. Kami memiliki banyak program-program yang  fokus ke sektor pariwisata,” papar Ayu.

 

Related