Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diuji Melaju dengan Kecepatan 220 Kpj

marketeers article
Ilustrasi kereta cepat. Sumber gambar: 123rf.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah melakukan uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung menjelang pengoperasian secara komersial pada Agustus 2023. Dalam percobaan itu, kereta melaju dengan kecepatan 220 kilometer (km) per jam.

Emir Monti, Manager Corporate Communication KCIC menuturkan, perseroan bersama seluruh stakeholder terus melakukan berbagai persiapan. Selain penyempurnaan prasarana untuk peningkatan laju kereta api cepat, secara paralel proses sertifikasi juga dipersiapkan bersama-sama dengan Kementerian Perhubungan.

BACA JUGA: PLN Pastikan 90% Infrastruktur Kelistrikan Kereta Cepat Sudah Siap

Hingga sekarang, KCIC sedang fokus melakukan pengawasan dan evaluasi pelaksanaan testing & commissioning KCJB secara internal yang dilaksanakan oleh Kontraktor KCJB. Melalui CIT atau Kereta Inspeksi, seluruh parameter sarana dan prasarana KCJB dapat terdeteksi selama proses pengujian.

“Laju Kereta Inspeksi di jalur KCJB telah menembus angka 220 km per jam. Hal ini merupakan sejarah baru bagi perkeretaapian di Indonesia yang segera memiliki kereta api kecepatan tinggi,” ujar Emir melalui keterangannya, Selasa (13/6/2023).

BACA JUGA: Dukung Konektivitas Kereta Cepat, KAI Siapkan Dua Layanan Penunjang

Menurutnya, pengujian dilakukan secara berkala dengan rute Stasiun Tegalluar, Stasiun Padalarang, Stasiun Karawang, dan Stasiun Halim. Laju Kereta Inspeksi pada saat pengujian juga akan terus ditingkatkan kecepatannya secara bertahap hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya di 385 km per jam.

Emir menjelaskan, paralel dengan pengujian yang dilakukan oleh kontraktor, KCIC juga terus berkordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk mempersiapkan izin operasi KCJB.

Tak hanya itu, berlangsung juga focus group discussion antara KCIC, Kontraktor KCJB, Kementerian Perhubungan, dan pihak terkait lainnya selama tiga hari di Bandung.

Pertemuan tersebut membahas persiapan pengujian dan mengumpulkan berbagai data dan dokumen yang dibutuhkan guna melengkapi persayaratan yang ditetapkan.

“Kami dengan Kementerian Perhubungan sedang menyiapkan uji pertama kelaikan sarana dan prasarana KCJB sebagai bagian dari tahapan untuk mendapatkan ijin operasi. KCIC akan mematuhi dan mengikuti sepenuhnya regulasi yang ditetapkan,” pungkasnya.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related