Kereta Cepat Whoosh Kini Hadir dalam 28 Jadwal Perjalanan

marketeers article
Kereta Cepat Whoosh. (FOTO: KCIC)

Kereta Cepat Whoosh terus mengalami peningkatan jumlah penumpang sejak resmi dioperasikan. Karenanya, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) terus melakukan penambahan jadwal perjalanan.

Dwiyana Slamet Riyadi, Direktur Utama KCIC mengatakan evaluasi secara berkala terus dilakukan KCIC untuk dapat mengakomodasi masyarakat menggunakan jasa Kereta Cepat Whoosh sebagai moda transportasi pilihan. Salah satunya dengan terus menambah jumlah kereta yang beroperasi.

“Awalnya perjalanan hanya dilakukan sebanyak 14 kali dalam sehari. Kini kereta tersebut hadir dalam 28 kali jadwal perjalanan,” kata Dwiyana Slamet Riyadi dalam keterangan pers kepada Marketeers, Kamis (2/11/2023).

BACA JUGA:  3 Tips Dapatkan Tiket Pesawat Murah di Google Flights

Ia menekankan penambahan jadwal itu dilakukan karena peningkatan penumpang Whoosh terus terjadi. Berdasarkan data per 1 November, terdapat sekitar 165.000 tiket Kereta Cepat Whoosh yang terjual untuk perjalanan 17 Oktober sampai dengan 4 November 2023.

Dari jumlah tersebut ada sekitar 134.000 penumpang yang telah berangkat pada 17 sampai dengan 31 Oktober 2023. Menurutnya, rata-rata okupansi penumpang pada setiap rangkaian yang beroperasi mencapai 85 sampai dengan 99% untuk setiap perjalanan dengan angka penumpang tertinggi mencapai sekitar 14.200 per hari.

BACA JUGA:  Perluas Jangkauan, Cove Hadir di Bandung dan Bali

“Ekspansi transformatif ini menandai tonggak penting dalam misi KCIC untuk menyediakan layanan transportasi yang cepat, andal, dan berkelanjutan. Melalui jumlah sarana yang ada, KCIC akan mengoperasikan empat rangkaian Kereta Cepat Whoosh setiap harinya yang sudah dipastikan telah melalui pengecekan harian dengan teliti,” ujarnya.

KCIC juga akan memastikan keandalan prasarana yang dimiliki demi keselamatan penumpang. Dipastikan seluruh sarana dan prasarana yang beroperasi laik operasi. 

Menurut dia, seluruh prasarana mulai dari jalur, persinyalan, kelistrikan, akan dijaga dengan standar tertinggi untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan penumpang.

“Kami telah melakukan pengetesan dan pemeliharaan yang ketat untuk menjamin keandalan operasi kami. Pengoperasian Kereta Cepat Whoosh juga akan diatur sebaik mungkin untuk menjaga ketepatan waktu keberangkatan Kereta Cepat Whoosh yang rata-rata mencapai 99,5% di bulan Oktober,” ujarnya.

BACA JUGA:  Intip 5 Fakta Menarik Kereta Suite Class Compartment Milik KAI

Seluruh petugas di bidang operasional dan pelayanan yang berdedikasi pun telah mempersiapkan diri dengan cermat untuk berdinas pada jadwal baru ini. Terdapat lebih dari 78 personel yang akan bertugas dengan ramah dalam melayani penumpang selama dalam seluruh perjalanan.

Kemudian lebih dari 200 orang passenger service on station mulai dari station master, supervisor, petugas peron, loket, hingga kebersihan yang akan memastikan seluruh penumpang menerima layanan terbaik.

KCIC bersama KAI juga akan mempersiapkan semua stasiun dan Kereta Cepat Whoosh mulai dari Stasiun Halim, Padalarang, Tegalluar, Cimahi, dan Bandung telah dalam kondisi yang baik untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang.

BACA JUGA:  Lapis Bogor Sangkuriang Ekspansikan Bisnis Lewat Ekosistem Pariwisata dan UKM Kota Bogor

Di satu sisi, untuk melengkapi penambahan perjalanan Whoosh, KCIC juga telah berkoordinasi dengan KAI untuk menambah jadwal perjalanan KA Feeder Kereta Cepat dari 14 perjalanan per hari menjadi 28 perjalanan yang selaras dengan jadwal kereta cepat Whoosh yang baru.

Menurutnya, kehadiran KA Feeder juga menjadi penting, karena sebagian besar penumpang keberangkatan dari Stasiun Halim akan turun di Stasiun Padalarang.

“Berdasarkan data, sebanyak 75% hingga 80% penumpang keberangkatan Halim akan turun di Padalarang dan sisanya meneruskan perjalanan ke Tegalluar. Dari keseluruhan penumpang yang turun tersebut, 70% hingga 75% nya melanjutkan perjalanan menggunakan KA Feeder Kereta Cepat menuju Stasiun Cimahi dan Bandung,” tuturnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related