Kuartal III 2023, Astra International Raih Laba Bersih Rp 25,69 Triliun

marketeers article
Kuartal III 2023, Astra International Raih Laba Bersih Rp 25,69 Triliun. (FOTO: Dok Astra)

PT Astra International Tbk (ASII) meraih laba bersih sebesar Rp 25,69 triliun sepanjang kuartal III 2023. Jumlah itu meningkat 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 23,33 triliun.

“Laba bersih Grup, (apabila) tanpa memperhitungkan penyesuaian nilai wajar atas investasi pada GoTo dan Hermina mencapai Rp26,1 triliun, 17 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,” kata Djony Bunarto Tjondro, Presiden Direktur ASII sebagaimana keterangannya di Jakarta, Rabu (1/11/2023).

Kenaikan laba bersih Grup Astra ditopang oleh meningkatnya pendapatan bersih sebesar 9% (yoy) menjadi senilai Rp 240,91 triliun pada kuartal III 2023, dibandingkan Rp 221,35 triliun pada kuartal III 2022. Adapun pendapatan bersih perseroan dikontribusikan dari segmen bisnis otomotif senilai Rp 99,16 triliun, diikuti segmen bisnis alat berat, pertambangan, konstruksi dan energi senilai Rp 97,59 triliun, serta segmen jasa keuangan senilai Rp 21,98 triliun.

BACA JUGA: Astra Life dan PermataBank Hadirkan Asuransi Dwiguna AVA Proteksi Pasti

Kemudian, segmen bisnis agribisnis senilai Rp 15,68 triliun, infrastruktur dan logistik Rp 6,66 triliun, teknologi informasi Rp 2,07 triliun, serta properti Rp 621 miliar.

Grup Astra mencatatkan beban pokok pendapatan senilai Rp 187,32 triliun selama kuartal III 2023, beban penjualan Rp 8,34 triliun, beban umum dan administrasi Rp 12,80 triliun, serta biaya keuangan Rp 2,06 triliun.

“Kami melihat Grup akan dapat tetap resilient di tengah ketidakpastian perekonomian global dan membukukan kinerja yang baik hingga akhir tahun dengan pertumbuhan yang moderat pada kuartal terakhir,” ujar Djony.

BACA JUGA: Rayakan Bulan Inklusi Keuangan, Astra Financial Terlibat dalam FinEXPO

Selanjutnya, kas bersih, tidak termasuk anak perusahaan jasa keuangan Grup, tercatat senilai Rp 14,6 triliun per 30 September 2023, dibandingkan Rp 35,1 triliun pada akhir tahun 2022. Sementara itu, utang bersih anak perusahaan jasa keuangan Grup tercatat senilai Rp 50,4 triliun per 30 September 2023, dibandingkan Rp 44,5 triliun pada akhir tahun 2022.

Hingga kuartal III 2023, jumlah ekuitas perseroan tercatat senilai Rp 238,96 triliun, dengan liabilitas Rp 204,00 triliun, sehingga, total aset ASII tercatat total sebesar Rp 442,97 triliun pada periode ini.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related