Lenovo Kenalkan ThinkPad X1 Fold, PC Layar Lipat Pertama di Dunia

marketeers article

Manusia yang semakin memiliki mobilitas tinggi menumbuhkan ekspektasi baru terhadap teknologi yang bisa memenuhi kebutuhan mereka untuk tetap produktif dalam setiap pergerakannya. Lenovo berupaya memenuhi kebutuhan ini dengan memperkenakan ThinkPad X1 Fold dan mengklaim produk baru ini sebagai PC layar lipat pertama di dunia.

Budi Janto, General Manager Lenovo Indonesia mengungkapkan ThinkPad X1 Fold dan dua produk lainnya, yaitu ThinkPad X1 Nano dan ThinkPad X1 Titanium Yoga dikembangkan selama lima tahun. ThinkPad X1 Fold menjadi produk yang diinovasikan untuk menjadi game changer. Produk ini hadir untuk mendukung cara kerja hybrid dengan desain dan kemampuan yang dimilikinya.

“ThinkPad X1 Fold menggabungkan portabilitas dan perangkat multiguna. PC ini dihadirkan dengan desain yang ringkas dan ringan. Perangkat ini juga mengadaptasi teknologi komputasi yang kuat meski bertubuh ringkas,” katanya.

Dari sisi desain, ThinkPad x1 Fold menggunakan kombinasi carbon fiber dan alloys sehingga ringan untuk dibawa kemana-mana. Di sisi luar, Lenovo melapisi PC ini dengan leather cover folio dengan tujuan untuk memberikan sentuhan elegan.

Sementara  dari sisi kemampuan komputasi, prosesor Intel Core dengan Intel Hybrid Technology menjadi daya tarik. ThinkPad X1 Fold memiliki layar 2K OLED dengan lebar 13,3 inci ketika dibuka penuh dan menjadi 9,6 inci ketika dilipat. Perangkat ini juga memiliki storage hingga 1TB dan dilengkapi dengan mini keyboard dan Lenovo Mod Pen.

“Produk ini juga telah lulus setifikasi uji standar militer prosedur (MIL-810H) dan terbukti tangguh,” tambah Budi.

Lenovo juga menyadari kebutuhan keamanan lebih untuk mendukung kerja hybrid. PC ini diproteksi fitur keamanan ThinkShield. Lenovo ThinkPad X1 Fold akan tersedia di pasar Indonesia mulai April 2021. Perangkat ini akan dilengkapi dengan sistem kerja Windows 10 dan dibanderol Rp 59,9 juta end-user.

“Tahun 2021, Lenovo memberikan solusi ruang kerja yang semakin luas, modern, dan memungkinkan kolaborasi yang lebih maksimal. Kami akan terus berinvestasi untuk mengembangkan teknologi perangkat endpoint sehingga bisa mendukung produktivitas dan efisiensi kerja di mana pun,” pungkas Budi.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related