Industri game online atau e-sports berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Industri ini bahkan semakin diminati sebagai bidang karier, tidak hanya sebagai professional gamer, game streamer, juga pengembang game. Sejumlah orang yang telah terjun secara profesional dalam karier game online mengaku industri ini justru menyenangkan karena bisa merintis karir sambil menjalankan hobi.
Salah satu pemain e-commerce, Shopee, menyebutkan bahwa kategori game menjadi salah satu yang terus meningkatkan perkembangan. Daniel Minardi, Head of Brands Management Shopee Indonesia mengatakan industri ini memiliki ruang potensi yang besar. Game dapat membawa dampak positif dan kontribusi untuk pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia. Melihat potensi ini, Shopee melalui kampanye 2.2 Men Sale pun memanfaatkan game sebagai kategori yang dijagokan.
“Shopee merasakan e-commerce menjadi tempat utama bagi para gamers dalam mencari perlengkapan game-nya. Sama seperti target kampanye bulan ini yang ingin mempermudah akses para gamers untuk mendapatkan perlengkapannya baik hanya untuk bermain atau memenuhi kebutuhan karir gaming-nya,” tutur Daniel.
Sementara itu, Wijaya Nugroho, Business Development Esports Manager Garena Indonesia menyetujui, kini minat gaming sebagai karier sedang naik daun. Hal ini tentu berdampak positif karena dapat mematahkan stigma bahwa bermain game online bisa merusak masa depan.
“Game kini bisa menjadi langkah produktif orang-orang yang menggelutinya. Potensinya memang besar, tapi tetap harus ada persiapan yang dilakukan agar gaming bisa dinikmati semua orang,” katanya.
Ari Kriswanto, content creator yang lebih dikenal dengan nama Kulgar kemudian memberikan tips and trik untuk mengubah game online dari hobi menjadi karier. Di antaranya;
Pertama, riset dan merencanakan ide konsep yang unik dan menarik. Gamers harus memahami siapa target penontonnya, game apa yang sedang tren, informasi mendalam tentang game yang sedang dimainkan, hingga konten kreatif yang cocok dengan target penonton. Dengan demikian, konten gaming akan diminati dan ditonton banyak orang.
Kedua, siapkan perangkat gaming yang dibutuhkan. Seorang professional gamer tidak hanya memiliki satu device, tapi banyak tergantung kebutuhan game dan konten yang dimainkan. Perlu adanya pengaturan perlengkapan gaming yang cermat, sehingga konten gaming relevan dan tidak membosankan.
Keempat, ikuti tren baru. Sama seperti musik, film, atau fesyen, game juga memiliki musimnya. Sebagai kreator konten game, hal ini tidak bisa ditolak. Dengan mengikuti tren, professional gamer akan selalu memilii audiens.
Kelima, eksplorasi masukkan dari audiens. Interaksi dengan audiens menjadi hal penting yang harus dilakukan oleh gamers agar bisa membangun chemistry dan kedekatan dengan audiensnya. Interaksi ini juga bisa dimanfaatkan sebagai ajang riset mengenai konten game apa yang ingin mereka tonton atau game apa yang ingin diulas. Sekali lagi, relevansi memang menjadi kunci kesuksesan baik sebagai brand maupun karier.
Terakhir, konsisten membuat dan mengunggah konten. Dengan konsistensi konten, ekspektasi audiens akan selalu terpenuhi. Tidak hanya itu, creator juga akan dirasa selalu ada sehingga tidak dilupakan oleh audiensnya.
Editor: Eko Adiwaluyo