Bisnis kecantikan makin menjamur di Indonesia. Jumlah pengguna kosmetik dan perawatan wajah kian meningkat. Tak heran, banyak brand kecantikan lokal hadir di Indonesia. Bahkan, banyak juga yang kian berkembang dan sukses, salah satunya adalah MS GLOW.
Perjalanan brand ini dimulai pada tahun 2016. Berawal dari penjualan online dan akhirnya memiliki klinik sendiri setahun setelahnya. Hingga kini, MS GLOW telah memiliki 14 klinik yang tersebar di Indonesia dan pabrik yang memproduksi produk-produk MS GLOW.
Tidak hanya itu, kini brand tersebut juga telah berhasil mematenkan satu ingredients, yaitu white cell dna. Lantas, bagaimanakah MS GLOW yang berawal dari bisnis online, akhirnya bisa berkembang dan sukses seperti saat ini? Rida Millati, Marketing Manager MS GLOW menjelaskan beberapa entrepreneurial value dari brand ini. Pertama, opportunity seeker.
MS GLOW berupaya untuk menganalisis pasar dan mengoptimalkan peluang pasar. Brand ini melihat perempuan Indonesia, termasuk ibu rumah tangga bisa memiliki value lebih. Mereka bisa berpenghasilan, walaupun dari rumah. Inilah yang kemudian menginisiasi MS GLOW untuk menghadirkan solusi bagi perempuan yang ingin berpenghasilan dari rumah untuk menjadi seller brand tersebut.
“Tujuan kami adalah untuk menciptakan customer management. Kami membangun hubungan yang baik kepada setiap seller. Kami beri bimbingan, pelatihan melalui training center, creative center, sehingga mereka bisa mendapatkan wawasan yang lebih luas. Jadi, seller tidak hanya sebatas menjual produk kami saja, namun secara knowledge mereka juga terus berkembang,” kata Rida dalam Marketeers Hangout 2022: Ajang Kumpul UKM se-Indonesia bertema Belajar, Berkarya, dan Bertumbuh yang dihelat melalui Zoom, Rabu (10/8/2022).
Kedua, risk taker. Berawal dari bisnis online yang tidak memiliki agen sampai distributor, MS GLOW berani mengambil risiko untuk memproduksi lebih. Brand ini akhirnya memiliki pabrik sendiri untuk memproduksi produk MS Glow demi memenuhi kebutuhan pasar. Untuk berani mengambil risiko, brand ini pun melakukan diferensiasi.
“Kami selalu berinovasi untuk produk yang kami hadirkan ke masyarakat. Tidak hanya sekadar produk saja, tapi apa value yang bisa kami berikan. Contohnya, kami mematenkan ingredients white cell dna. Di sini, tujuan kami adalah kemampuan kami untuk me-manage produk. Kami terus berinovasi hingga akhirnya memiliki produk untuk pria, anak-anak, dan lain sebagainya,” ujar Rida.
Ketiga, network collaborator. Dalam hal ini, MS GLOW membangun kemitraan yang baik dengan para seller-nya. Tahun ini, sudah ada lebih dari 100.000 jaringan seller brand tersebut di seluruh Indonesia, bahkan di mancanegara. Inilah yang kemudian membuat brand ini mendapatkan Rekor MURI pada tahun 2021 sebagai produk kecantikan dengan jaringan penjualan terbanyak se-Indonesia.
Menurut Rida, dengan banyaknya jaringan seller MS GLOW, tentunya orang-orang yang akhirnya mengetahui brand ini. Inilah yang kemudian membuat brand tersebut menjadi top of mind dan tercapai brand equity.
“Pencapaian kami tidak dihasilkan oleh manajemen MS GLOW sendiri, melainkan kerja sama yang baik antara brand dengan mitra seller. Awareness ini tidak hanya dibangun oleh brand, namun juga elemen yang ada di dalamnya, yang mana salah satunya adalah mitra seller kami,” tutur Rida.
Editor: Ranto Rajagukguk