Masuk E-commerce, TikTok Shop Investasi ke GoTo Senilai Rp 23 Triliun

marketeers article
TikTok Shop For Your Fashion untuk para UKM di kategori fesyen di Mal Kota Kasablanka berlangsung pada 11-21 Agustus 2022. | Foto: Clara Ermaningtiastuti (Marketeers)

TikTok Shop Indonesia resmi masuk ke industri e-commerce dengan menggandeng kerja sama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). TikTok menanamkan investasi senilai US$ 1,5 miliar atau setara Rp 23,4 triliun (kurs Rp 15.616 per US$).

Transaksi tersebut diharapkan akan selesai pada kuartal pertama tahun 2024. Kesepakatan ini sejalan dengan langkah Grup GoTo untuk memperkuat posisi keuangan serta strategi perseroan untuk memperluas cakupan pasar (total addressable market).

BACA JUGA: Dampak Tutupnya TikTok Shop Bagi Bisnis FMCG di Indonesia

Untuk memastikan keberlanjutan langkah Tokopedia dalam mendorong perkembangan ekonomi digital nasional, akan dibentuk komite untuk memfasilitasi transisi dan integrasi yang diketuai oleh Patrick Walujo, dengan dukungan dari perwakilan Tokopedia dan TikTok.

Kedua perusahaan tersebut secara resmi telah mengumumkan kemitraan strategis untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan fokus pada pemberdayaan serta perluasan pasar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UKM) nasional. Sebagai bagian dari kemitraan strategis tersebut, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah Tokopedia, yang mana TikTok akan memiliki pengendalian atas Tokopedia.

BACA JUGA: TikTok Shop Jadi Kontroversi, Ini Kata Sejumlah Brand Lokal

Adapun fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola oleh Tokopedia. Investasi yang ditanamkan merupakan komitmen jangka panjang untuk mendukung operasional Tokopedia.

“Melalui kesepakatan ini, TikTok dan GoTo dapat memperluas manfaat bagi pengguna serta pelaku UKM Indonesia. Pertumbuhan bisnis Tokopedia setelah dikombinasikan dengan TikTok Shop Indonesia ini akan membawa keuntungan bagi GoTo, yang akan tetap menjadi mitra ekosistem bagi Tokopedia, termasuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan layanan keuangan digital melalui GoTo Financial dan on-demand services dari Gojek,” tulis keterangan resmi GoTo, Senin (11/12/2023).

Kemitraan strategis ini akan diawali dengan periode uji coba yang dilaksanakan dengan konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait. Program yang akan diluncurkan di masa uji coba ini adalah kampanye Beli Lokal dimulai pada 12 Desember 2023 bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang merupakan inisiatif pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital melalui pemberdayaan UKM lokal.

Hadir di aplikasi Tokopedia dan TikTok, kampanye Beli Lokal akan mempromosikan berbagai jenis merchant, dengan fokus utama pada produk asal Indonesia. Program Beli Lokal di aplikasi TikTok, akan memungkinkan para pengguna TikTok berbelanja dan berinteraksi dengan produk lokal favorit mereka.

Ke depannya, TikTok, Tokopedia, dan Grup GoTo berkomitmen memberikan manfaat lebih luas bagi para pelaku UKM di Indonesia dengan memanfaatkan platform e-commerce, dan mendorong penciptaan jutaan lapangan kerja baru dalam lima tahun mendatang. Dengan penggabungan kedua bisnis tersebut, lebih dari 90% merchant merupakan pelaku UKM.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related