Masyarakat Harus Hati-Hati Pilih Platform Fintech

marketeers article

Pengguna fintech meningkat selama masa pandemi COVID-19. Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, jumlah pinjaman yang disalurkan hingga Juni 2020 mencapai Rp 113,5 triliun atau setara US$ 7,6 miliar, naik 152% dibandingkan tahun lalu (year on year).

Peningkatan terjadi disebabkan karena instrumen pembayaran elektronik (e-money) meningkat selama pandemi. Selain itu, fintech pembiayaan juga berkembang untuk membantu individu maupun Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk mendapatkan pendanaan.

Akan tetapi, akselerasi digital dalam pemanfaatan platform fintech ini pun selayaknya perlu didukung oleh literasi keuangan khususnya keuangan digital oleh masyarakat. Terlebih saat ini modus kejahatan yang dilakukan oleh platform fintech ilegal sering terjadi.

“Literasi finansial yang baik di masyarakat pada dasarnya akan sangat membantu mengurangi kerugian dan keresahan masyarakat akan maraknya tawaran pinjaman ilegal via SMS yang terjadi belakangan ini,” kata Jonathan Bryan, Chief Marketing Office KoinWorks.

Jonathan menambahkan, perusahaan fintech juga perlu berfokus pada edukasi terkait kebutuhan finansial dari setiap pengguna ataupun calon pengguna agar dapat menemukan produk yang cocok sesuai dengan kebutuhan finansialnya.

Sebelum menggunakan fintech, masyarakat dapat memeriksa status perizinan platform fintech di otoritas yang berwenang seperti OJK atau Bank Indonesia. Selain itu, hindari untuk mengakses penawaran layanan melalui media penyebaran yang diragunkan dan dilarang oleh pemerintah seperti SMS, direct message (DM) di medaia sosial, serta sarana komunikasi pribadi lain yang bersifat personal dan situs internet tidak resmi.

“Masyarakat juga perlu secara aktif mengawasi praktik fintech ilegal dengan sigap melaporkan kepada penegak hukum bila menemukan layanan fintech yang mencurigakan,” pungkas Jonathan.

Untuk meningkatan literasi keuangan digital, KoinWorks bekerja sama dengan Dewan Sekretariat Nasional Keuangan Inklusif (DSNKI) meluncurkan e-book berjudul Peran Digitalisasi Pengelolaan Keuangan Dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan”.

Selama pandemi, KoinWorks mencatat pertumbuhan rata-rata pengguna hingga 18%. Permintaan pinjaman di sektor UKM melalui fitur KoinBisnis juga mengalami kenaikan sebesar 30%.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related