Menakar Peluang Bisnis Kuliner di Gading Serpong

marketeers article

Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah terus me dorong terlahirnya kota mandiri baru. Indikasi yang menandai kemajuan sebuah kota mandiri adalah pertumbuhan bisnis di kota tersebut, salah satu yang utama adalah bisnis kuliner. Seperti di Kota Gading Serpong. Bisnis kuliner telah menjadi salah satu daya tarik utama kota ini berkat kehadiran beragam jenis usaha kuliner dan resto yang menawarkan makanan khas dari semua daerah di Indonesia, franchise, hingga makanan internasional. 

“Gading Serpong telah berkembang menjadi sebuah kota mandiri dengan populasi mencapai 120 ribu jiwa. Terdapat keberagaman selera dan kebutuhan di sini. Menjawab kebutuhan ini, kami menghadirkan fasilitas yang mampu menampung gaya hidup dan kebutuhan masa kini sesuai dengan selera masyarakat yang beragam,” ungkap M. Nawawi, Direktur Paramount Land.

Di sini, Paramount Land menghadirkan Manhattan District sebagai kawasan integrated commercial berskala regional seluas 22 hektar yang akan menjadi salah satu destinasi baru di Gading Serpong untuk bekerja, meeting, berwisata kuliner, dan berekreasi.

Manhattan District akan menjadi area yang vibrant dan full of experience. Area ini akan terbagi menjadi beberapa thematic space, mulai dari community space, meeting point, event space, green park, public entertainment, business loft, world of fame, dan lainnya.

“Manhattan District dirancang dengan konsep yang kuat, terdiri dari area indoor dan outdoor yang menunjang kebutuhan dan gaya hidup masyarakat, serta menghadirkan pengalaman baru bagi pengunjung,” tutur Aryo Tri Ananto, Direktor Paramount Land.

Keberagaman usaha yang ditawarkan di sini membuat Manhattan District cocok bagi pengusaha startup yang baru membangun bisnis, hingga pengusaha yang ingin mengembangkan bisnisnya. Tidak terkecuali bagi pelaku bisnis kuliner yang sedang marak menangkap momentum bangkitnya industri kuliner. 

“Saat ini bisnis kuliner atau F&B mulai menunjukkan peningkatan setelah terkoreksi selama dua tahun belakangan. Banyak pelaku bisnis kuliner yang beradaptasi dengan teknologi. Hal ini membawa perubahan besar bagi bisnis kuliner di masa mendatang. Selain menghadirkan area dine-in yang nyaman, pelaku bisnis kuliner juga harus siap dengan servis online dan delivery order,” ungkap Bagus Adikusumo, Senior Director Office Services Colliers Indonesia.

Keseriusan Paramount Land dalam menghadirkan anchor tenant untuk menciptakan pasar yang kuat di Manhattan District, ditandai salah satunya dengan menghadirkan beberapa brand kuliner berskala nasional, seperti Lu’miere Indonesia.

“Indikator yang telah disampaikan menjadi pertimbangan bagi Lu’miere untuk membuka cabang di Manhattan District. Kami percaya kehadiran Lu’miere di Manhattan District akan memberikan pengalaman baru bagi pelanggan lama maupun baru yang ingin menikmati produk kami,” ungkap Larry Satrio, Brand Director Lu’miere Indonesia.

Bagus melanjutkan, Gading Serpong merupakan kota mandiri yang sudah menjadi new-economic hub yang ramai di Tangerang. Kawasan ini diperkuat dengan kehadiran infrastruktur yang memadai dan aksesibilitas yang tinggi, serta dikembangkan oleh developer yang sudah berpengalaman dalam mengembangkan Kota Gading Serpong. Kehadiran Manhattan District akan menjadi pusat perekonomian baru yang melengkapi segala fasilitas di Gading Serpong, yang dapat memenuhi kebutuhan setiap lapisan masyarakat.

Related