Pada awal tahun ini, Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), telah meluncurkan sembilan varian Fighter. Kali ini, di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, agen pemegang merek (APM) kendaraan niaga Mitsubishi Fuso kembali meluncurkan enam varian Fuso lagi. Total ada 15 varian Fighter yang telah mengaspal.
“Keenam varian Fighter ini akan meningkatkan nilai profesional dalam mendukung bisnis konsumen untuk sukses. Kehadiran Fighter diharapkan dapat meningkatkan kontribusi Mitsubishi Fuso terhadap perekonomian dan pembangunan Indonesia,” kata Atsushi Kurita, President Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, saat peluncuran di GIIAS 2019, hari ini (18/07/2019).
Totalitas KTB dalam meluncurkan varian Fighter ini untuk memperkuat posisi di segmen medium duty truck (MDT). Pangsa pasar Mitsubishi Fuso selama Januari-Juni 2019 sebesar 43.7%, masih bertahan sebagai pemimpin pasar yang tak terkalahkan selama 49 tahun berturut-turut.
Kurita menambahkan bahwa gencarnya pembangunan infrastruktur mendorong KTB untuk menciptakan kendaraan niaga yang lebih efektif dan efisien untuk mendukung segala kebutuhan bisnis. Lewat berbagai varian Fighter ini, Mitsubishi Fuso akan mendukung penuh program pemerintah dalam menggerakkan ekonomi dan pembangunan.
“Kami melihat hal ini sebagai kesempatan bagi Mitsubishi Fuso untuk mengambil peran nyata dengan menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Enam varian baru Fighter ini tidak hanya untuk menyesuaikan pertumbuhan infrastruktur, tetapi juga untuk pembangunan Indonesia di segala sektor,” ungkapnya.
Fighter merupakan lineup terbaru dari Mitsubishi Fuso yang merupakan hasil pengembangan dari para engineer MFTBC dalam memenuhi standarisasi industri di Indonesia. Produk ini memiliki desain berkualitas, telah teruji performa dan ketangguhannya, serta ramah terhadap lingkungan.
Enam varian baru yang diluncurkan yaitu: FM 65FM (4×2), FM 65 FM Higear (4×2), FM 65FSL (4×2), FM 65 FSL Higear (4×2), FN 61 FL (6×2), FN 62FL HD (6×4). Varian baru ini memiliki variasi chassis panjang, medium, hingga super panjang, dapat mengangkut lebih banyak muatan dengan G.V.W mulai dari 16 hingga 26 ton.”Dengan panjang ini memungkinkan konsumen membawa kapasitas lebih banyak dalam sekali angkut,” tambahnya