Mengintip Standar Layanan Premium BMW Roadside Assistance

marketeers article

BMW Group Indonesia baru saja memperbarui layanan Roadside Assistance. Diperkenalkan sejak tahun 2016, kini BMW Roadside Assistance kian disempurnakan dan membawa standar layanan global setelah bermitra dengan Allianz Worldwide Partners. Layanan premium ini ditujukan dalam keadaan darurat untuk pelanggan BMW Group, termasuk untuk kendaraan BMW, MINI, dan Rolls-Royce.

”Kami terus melakukan perbaikan layanan, menyempurnakan perjalanan pelanggan, dan menjawab apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh pelanggan. Kini kami menemukan mitra yang tepat untuk membawa layanan BMW Roadside Assistance dengan standar global,” jelas Jodie O’tania, Director of Communications BMW Group Indonesia saat ditemui di BMW Ultima di Tangerang Selatan.

Salah satu pembaruan dari layanannya, BMW Roadside Assistance kini berlaku secara nasional. Untuk kendaraan BMW, MINI, dan Rolls-Royce yang dibeli melalui Authorized Dealership BMW Group Indonesia setelah tanggal 1 Februari 2021, otomatis mendapatkan BMW Roadside Assistance selama tiga tahun secara gratis. Kendaraan yang mengalami keadaan darurat sesuai kondisinya akan diberikan bantuan langsung atau diderek secara bebas biaya ke diler BMW terdekat.

Dikemas melalui kampanye #whateverhappens, program Roadside Assistance terbaru hadir untuk pelanggan dalam 24/7, 365 hari, dan di mana pun lokasinya dengan dukungan profesional dan ahli untuk situasi darurat saat di jalan. Lebih dari itu, standar layanan BMW secara global juga ditawarkan, seperti:

Penggantian unit yang setara

Layanan pertama yang ditawarkan BMW Group adalah penggantian unit kendaraan untuk pelanggan agar dapat melanjutkan perjalanan. Unit yang disediakan pun akan disetarakan dengan unit yang dimiliki oleh konsumen. Misal, kendaraan yang dimiliki oleh konsumen yang mengalami masalah dan haris diperbaiki adalah BMW Seri 7, maka konsumen tersebut akan mendapatkan mobil pengganti BMW Seri 7.

“Tentu unit akan disediakan selama unit yang tersedia dapat menjangkau konsumen. Kalau tidak ada unit dari BMW Group yang dekat dengan pelanggan tersebut, kami akan carikan mobil pengganti dari merek lain dengan kelas yang sama. Upaya apa pun akan kami lakukan agar pelanggan tidak terhambat perjalannya,” lanjut Jodie.

Pengganti akomodasi

Tak hanya mobil pengganti, perusahaan juga menawarkan akomodasi alternatif, seperti penggantian dengan tiket pesawat atau akomodasi hotel sementara konsumen menunggu kendaraannya diperbaiki.

Mobile Technician

Soal layanan derek dan teknisi yang dikerahkan untuk membantu konsumen juga dijaga standar layanannya. Perusahaan memasang target maksimal layanan tersebut akan hadir dalam 60 menit.

Konsumen pun dapat memantau langsung posisi derek atau teknisi yang akan hadir melalui aplikasi tracking.

“Pembaruan layanan ini kami hadirkan karena melihat semakin banyak pengendara BMW yang melakukan perjalanan jarak jauh, termasuk mudik. Hal ini terlihat dari bisnis perbaikan dan suku cadang kami yang tumbuh double digit,” jelas Ariefin Makaminan, Vice President Customer Support BMW Group Indonesia.

Ariefin melaporkan, selama Maret 2022 terdapat 5.000 unit mobil yang masuk ke bengkel untuk melakukan perawatan.

“Pertumbuhan kami mencapai 12% dibanding Maret tahun lalu (year to date). Di sisi lain, jumlah kilometer perjalanan konsumen BMW juga meningkat. Jika dulu mencapai 12 ribu kilometer, kini bisa mencapai 20 ribu kilometer dalam satu tahun. Sebab itu, layanan roadside assistance ini disempurnakan bahkan sampai menjangkau daerah terpencil sekalipun,” tutup Ariefin.

Related