Mercedes-Benz Luncurkan Mobil Listrik 7-Seater Pertama di Indonesia

marketeers article
Mercedes-Benz menambah line-up mobil listrik. (FOTO: Marketeers/Eric)

Mobil SUV tujuh penumpang merupakan salah satu mobil yang paling diminati di Indonesia. Hal itu pun mendorong Mercedes-Benz (Mercy) meluncurkan mobil listrik 7-seater pertama di Indonesia.

Choi Duk Jun, President Director PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) mengatakan, kini MBDI telah resmi meluncurkan dua model kendaraan full-electric terbaru yaitu The new EQA, anggota keluarga kendaraan full- electric Mercedes-Benz yang berukuran paling kecil dan The new EQB, full-electric 7-seater SUV pertama di Indonesia.

“The new EQB hadir dengan dimensi baru dan merupakan 7-seater full-electric SUV pertama di Indonesia, menawarkan ruang luas untuk kebutuhan transportasi keluarga yang ramah lingkungan. The new EQB memiliki jarak tempuh hingga 448 kilometer,” kata Choi Duk Jun dalam product launch Mercedes-Benz yang digelar di Jakarta, Kamis (15/6/2023).

Dengan baterai lithium-ion double decker 66,5 kWh, mobil ini bisa melakukan isi ulang baterai dari 10% ke 80% dalam waktu 32 menit menggunakan DC fast-charging 100kW. Hal ini membuat mobil rakitan Jerman itu bisa jadi kendaraan yang fleksibel dalam beragam perjalanan.

Sebagai produk mutakhir, SUV ini juga telah dibekali fitur khas Mercedes-Benz yakni Active Steering Assist.

BACA JUGA:  Mercedes-Benz Sajikan Experiential Marketing lewat Jakarta E-Prix

Secara tampilan, produk ini hadir dengan desain yang cukup kontemporer sehingga membuat produk ini berpotensi untuk mudah diterima oleh pasar. Apalagi, bagian kabinnya hadir dalam nuansa yang tak jauh beda dengan produk Mercy dengan mesin konvensional.

Hal ini bisa jadi nilai tambah bagi pengguna Mercy bermesin konvensional yang ingin beralih menggunakan mobil ramah lingkungan. Karena, hal ini membuat pengendara tak perlu terlalu banyak melakukan adaptasi.

BACA JUGA:  Harga Mobil Listrik MG4 EV Ditawarkan Mulai dari Rp 649,9 Juta

Soal harga, The new EQB ditawarkan off the road senilai sekitar Rp 1,6 miliar. Untuk menjamin kenyamanan konsumen, MBDI mencakup produk ini dengan garansi baterai selama 8 tahun atau 160 ribu kilometer.

Mercedes-Benz
Mercedes-Benz menambah line-up mobil listrik. (FOTO: Marketeers/Eric)

Selain itu, konsumen juga bisa menikmati StarService yang terdiri dari 5 tahun garansi perawatan berkala dan 3 tahun garansi pabrik tanpa batasan kilometer, garansi 2 tahun StarTire dan layanan darurat 24 jam.

Sementara, bagi yang menginginkan mobil listrik yang lebih kompak, Mercedes-Benz 2 The new EQA bisa jadi alternatif yang lebih terjangkau karena ditawarkan dengan harga sekitar Rp 1,5 miliar. Ukuranya yang lebih kompak dengan kapasitas lima penumpang pun membuat mobil listrik entry level ini hadir dengan daya jelajah yang sedikit lebih jauh yakni 486 kilometer.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related

award
SPSAwArDS