Minat Jual Mobil via Online Terus Meningkat

marketeers article

Jual-beli mobil bekas terus menjadi opsi yang menarik bagi sejumlah masyarakat. Hal ini pun terlihat dari hasil survei yang dilakukan Carsome bertajuk Carsome Consumer Survey. Lebih dari 50% responden yang terlibat mengungkapkan tertarik untuk menjual atau membeli mobil bekas terutama pada kuartal II tahun 2021.

Dan, masih dari hasil survei yang sama, platform jual-beli mobil bekas online kian dilirik konsumen setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Minat responden terhadap platform tersebut naik hingga 34% dari 53% sebelum PSBB menjadi 71%.

“Ini menjadi dorongan bagi Carsome untuk menjadi lebih percaya diri karena masyarakat menunjukkan kepercayaan terhadap layanan platform online,” ujar General Manager Carsome Indonesia Delly Nugraha.

Sumber: Marketeers

Bagi masyarakat yang ingin menjual mobil, ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi. Tiga tantangan terbesar yang dihadapi dalam menjual mobil bekas di antaranya ketidakpuasan dengan harga, kesulitan keuangan sehingga mengalami kesulitan untuk menjual mobil yang masih dalam kredit (29%), serta harus menunggu pemindahan status kepemilikan yang cenderung memakan waktu lama (26%).

Untuk menjawab permasalahan yang dihadapi masyarakat tersebut, Carsome berupaya memberikan solusi bagi pemilik maupun dealer mobil bekas. Sebab itu, Carsome melakukan pengelolaan seluruh proses penjualan. Mulai dari inspeksi di 175 titik, pembayaran, hingga pengurusan dokumen.

Carsome menawarkan pengalaman menjual mobil yang mudah dengan memanfaatkan teknologi. Data-data yang dimiliki pun konsisten diperbarui utuk mendapatkan pemahaman konsumen yang lebih baik.

Layanan yang diberikan tersebut tampaknya juga memengaruhi peningkatan kepercayaan masyarakat untuk melakukan transaksi lewat platform online jual-beli mobil bekas. Hasil survei Carsome yang dilakukan pada Oktober 2020 mengindikasikan pesatnya digitalisasi pasar mobil bekas dirasa mampu memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam menjual mobil bekas.

“Di tahun 2021 dan ke depannya, Carsome berkomitmen untuk mendorong digitalisasi industri mobil bekas di Asia Tenggara. Hal tersebut kami lakukan dengan memberikan pengalaman yang lebih mudah dalam jual-beli mobil bekas,” tutur Delly.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related