Mitra Bukalapak Pamerkan Warung Digital di Digital Transformation Expo

marketeers article
Warung Digital milik Juragan Made hadir di Digital Transformation Expo (Sumber: Mitra Bukalapak)

Platform online to offline (o2o) milik Bukalapak Mitra Bukalapak bersama dengan Industry Task Force (ITF) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI berpartisipasi dalam gelaran Indonesia’s G20 Presidency: 4th Digital Economy Working Group (DEWG) Meeting.

Dalam kesempatan tersebut, Mitra Bukalapak ikut serta dalam Digital Transformation Expo (DTE) dengan menghadirkan Warung Digital.

Hadirnya Warung Digital dari Mitra Bukalapak merupakan salah satu cara perusahaan untuk meningkatkan awareness dan menjalin engagement dengan calon konsumen melalui strategi experiential marketing.

Dengan dihadirkannya Warung Digital di Digital Transformation Expo (DTE), Mitra Bukalapak ingin menunjukkan bagaimana pengalaman bertransaksi di warung yang telah melibatkan teknologi dalam operasionalnya.

Warung Digital ini merupakan salah satu contoh bisnis yang telah terdigitalisasi milik anggota Komunitas Juwara, yakni Juragan Made.

Warung milik Juragan Made telah memanfaatkan berbagai fitur dan layanan dari aplikasi Mitra Bukalapak, termasuk untuk pembelian barang-barang stok warung, penjualan produk virtual hingga layanan logistik.

“Sebagai perusahaan dalam negeri yang mengutamakan pemberdayaan UKM melalui digitalisasi, menjadi bagian dari acara Digital Transformation Expo merupakan sebuah kehormatan. Kami ingin menggambarkan secara langsung kepada pengunjung bagaimana dampak yang Mitra Bukalapak ciptakan untuk UKM melalui digitalisasi bisnis warung,” ujar Howard Gani, CEO Buka Mitra Indonesia dalam keterangan resmi tertulis perusahaan. 

Dengan strategi experiential marketing yang diterapkan oleh Mitra Bukalapak, pengunjung akan lebih mudah untuk terpapar dengan nilai dan kelebihan yang dimiliki oleh Mitra Bukalapak dalam membantu UKM melek teknologi.

Selain itu, kisah dari Juragan Made mengenai perjalanan bisnis warungnya yang saat ini keuntungannya telah naik hingga tiga kali lipat, dapat menjadi stimulus bagi emosi pengunjung untuk dan menarik minat pengunjung. 

Komitmen Mitra Bukalapak untuk memberdayakan UKM Indonesia melalui kapabilitas teknologi ini sejalan dengan salah satu pilar G2O 2022 Presidency, yaitu Transformasi Digital. Hal tersebutlah yang berhasil membawa Mitra Bukalapak pada partisipasinya di Digital Transformation Expo (DTE). 

“Kami berharap, Warung Digital kami dapat menarik banyak perusahaan dan organisasi untuk turut ambil bagian dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia, serta secara dapat berkontribusi untuk pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tutur Howard.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related