MONDIAL Precious X Nicholas Saputra Gebrak Pasar Perhiasan Pria

marketeers article
MONDIAL Precious X Nicholas Saputra Sumber: MONDIAL

MONDIAL, merek perhiasan di bawah naungan PT Central Mega Kencana (CMK) baru saja merayakan anniversary ke-44. Untuk merayakannya, merek bereksistensi dari 1979 memberikan kejutan dengan mengumumkan Nicholas Saputra, atau yang akrab disapa Nico, sebagai Brand Ambassador (BA) MONDIAL.

Lebih dari sekadar BA, Nico juga didapuk sebagai Creative Director untuk koleksi kolaboratif pertama mereka, yang dinamakan MONDIAL Precious x Nicholas Saputra.

Kolaborasi ini mengedepankan precious stones, seperti ruby dan sapphire sebagai highlight untuk debut collection ini. Dalam hal ini, Nico terlibat dalam proses desain untuk menciptakan koleksi yang one-of-a-kind dan memancarkan pesona ruby dan sapphire yang tak ada duanya.

Leslie Christian Saputra, General Manager MONDIAL, mengungkapkan bahwa MONDIAL Precious x Nicholas Saputra ini terdiri dari 24 desain yang menawarkan beragam pilihan, mulai dari perhiasan untuk tampilan sehari-hari, hingga statement jewelry. t

Termasuk, masterpiece dalam koleksi ini, yaitu bros “The Medallion” yang sempat terlihat dikenakan Nico sebelumnya pada acara perayaan HUT RI Agustus lalu.

BACA JUGA: Mondial Gelar Dazzling Jewelry Festival, Pamerkan Bridal Collection

“Atas masukan Nico yang melihat tidak banyak perhiasan yang diciptakan untuk pria, kami melalui MONDIAL Precious juga menghadirkan koleksi mini untuk pria. Kolaborasi ini adalah gebrakan baru bagi kami. Lantaran, kami dan Nico sama-sama memiliki passion terhadap precious stones dan ingin menaikkan nilai prestige-nya, sesuai yang ia pantas dapatkan melalui design language yang unik oleh Nico,” jelas Leslie.

Alasan Nicholas Saputra menjadi BA MONDIAL

Nicholas Saputra, Brand Ambassador MONDIAL sekaligus Creative Director untuk MONDIAL Precious x Nicholas Saputra pun mengungkapkan alasan di balik tanggapan positifnya untuk bekerja sama dengan merek ini.

Ternyata, ia memiliki ketertarikan terhadap precious stone. Ia selalu menyempatkan diri untuk stone-hunting ketika traveling, bahkan pernah ke Myanmar khusus untuk stone-hunting.

“Pada saat saya ke Sri Lanka, saya terpesona dengan berbagai jenis precious stone yang ada, terutama sapphire dan ruby yang memang terkenal di negara tersebut. Maka dari itu, keterbukaan MONDIAL untuk melibatkan saya sebagai desainer, bukan sekedar sebagai brand spokesperson saja, meyakinkan saya untuk menyambut kesempatan ini dengan baik,” kata Nico.

BACA JUGA: Koleksi The Palace X Samuel Wattimena Tampil di Istana Merdeka

Nico menggunakan pengalamannya sebagai seorang arsitek untuk menghidupkan konsep simple geometric shapes yang menjadi jiwa koleksi debut MONDIAL Precious x Nicholas Saputra. Ia menjelaskan bahwa dalam arsitektur, ketiga bentuk basic geometry –segitiga, segiempat, lingkaran- adalah fondasi dari semua karya arsitektur yang luar biasa.

Meskipun terlihat simple, ketiga bentuk ini bisa memberikan ruang kreativitas yang luas untuk menciptakan beragam desain, dari yang subtle hingga luxurious, dan juga tidak pandang umur, hingga bisa dikenakan oleh remaja sampai dewasa.

“Kolaborasi dengan MONDIAL ini adalah creative playground yang sangat fun. Saya yakin, pencinta jewelry akan merasakan perbedaan spirit filosofi desain ‘I’m Different’ dari setiap desain yang kami hasilkan dan merasakan bagaimana sentuhan sebuah perhiasan bisa mengatakan, yes, you are precious in every way,” ujar Nico.

Masterpiece dari koleksi ini adalah bros yang diberi nama ‘The Medallion’. “Salah satu hal yang disukai oleh pria adalah perhiasan yang simpel seperti cincin, gelang, atau bros.

Namun, bros biasanya dikaitkan dengan perempuan. Saya ingin menciptakan bros yang unisex dengan desain yang tegas untuk memperlihatkan karakter pria tersebut,” ujar Nicholas.

Sebagai Brand Ambassador pertama pria untuk MONDIAL, Nicholas Saputra memegang peranan penting dalam visi baru merek untuk memperkenalkan koleksi pria.

“Kami percaya dan telah terbukti bahwa bukan hanya perempuan yang membeli perhiasan. Pria juga penting untuk diperhatikan dalam pasar perhiasan,” tutup Leslie.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related